Pagelaran Seni di Jatim Boleh Digelar, Tapi...
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Seiring melandainya kasus COVID-19 di Jawa Timur (Jatim), Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Jatim tidak melarang pagelaran seni budaya di wilayahnya. Kendati begitu, pentas-pentas yang mulai digelar tetap diimbau supaya tetap menerapkan protokol kesehatan.
1. Pagelaran seni tetap ada batasan untuk terapkan protokol kesehatan
Kepala Disbudpar Jatim, Sinarto mengatakan batasan-batasan dalam menggelar pentas atau pertunjukkan seni tetap harus diterapkan. Tujuannya untuk mencegah adanya kasus-kasus baru COVID-19. "Karena meskipun kasusnya melandai tapi kan COVID-19 belum sepenuhnya usai," ujarnya, Selasa (12/4/2022).
"Artinya meskipun pagelaran seni budaya sudah diperbolehkan tapi tapi batasan-batasan terkait protokol kesehatan tetap harus dipatuhi," dia menegaskan.
Baca Juga: Catat! Daftar Masjid di Surabaya yang Sediakan Vaksinasi Booster
2. Banyak pagelaran seni yang mulai digelar baik secara luring maupun daring
Sinarto mengaku sudah banyak yang pertunjukan kesenian yang dilakukan. Bahkan menurutnya beberapa pagelaran juga ditunjang dengan digitalisasi. "Kecuali wayang, masih banyak yang belum melakukan pertunjukan secara digital," kata dia.
3. Tempat wisata juga harus tetap terapkan protokol kesehatan
Selain pagelaran seni, Sinarto juga memberikan imbauan kepada tempat-tempat wisata terkait protokol kesehatan. Pihaknya mempersilakan wisatawan nusantara dari pulau manapun untuk singgah ke Jatim, tapi dengan protokol kesehatan yang ketat.
"Ini juga sebagai penunjang pemulihan ekonomi masyarakat," pungkasnya.
Baca Juga: Krisis Kepadatan Hantui Lapas di Jatim