Lebih Besar dari Malang, Bandara Kediri Ditunjang Jalan Tol

Cah Kediri mana suaranya?

Surabaya, IDN Times - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur (Jatim) nampaknya terus mendorong terealisasinya bandar udara (bandara) di kawasan Kediri. Selain bekerjasama dengan pihak swasta, pemprov juga berkoordinasi dengan pemerintah pusat dalam hal ini Kementerian Koordinator Kemaritiman (Kemenko Maritim) dan Kementerian Perhubungan (Kemenhub).

1. Tunggu penentuan lokasi

Lebih Besar dari Malang, Bandara Kediri Ditunjang Jalan TolIlustrasi bandara/Unsplash/JESHOOTS.COM

Pemprov sendiri saat ini masih menunggu penentuan lokasi (penlok) yang akan disetujui oleh pemerintah pusat. "Penlok untuk sektor dilakukan dengan Kementerian Perhubungan, sementara penlok untuk titik lokasi itu oleh Gubernur Jawa Timur," ujar Kepala Dinas Perhubungan Jatim, Fattah Jasin, Minggu (3/2).

Lebih lanjut, nantinya pihak swasta yang juga investor, PT Surya Dhoho Investama (PT SDI) menyatakan sudah siap melakukan pembebasan tanah untuk bandara. Akan tetapi, pembebasan akan dilakukan setelah persetujuan penlok.

"Sesuai dengan undang-undang nomor 22, jadi gubernur tetap harus mengeluarkan Penlok untuk lokasi supaya untuk pembebasan tanahnya nanti termasuk kepentingan umum. Jadi bisa koordinasi pembebasannya di pengadilan dan bisa dilaksanakan di sana," jelas Fattah.

2. Diproyeksikan di wilayah kabupaten

Lebih Besar dari Malang, Bandara Kediri Ditunjang Jalan TolIlustrasi bandara/Pixabay/Free Photos

Rencananya, bandara ini diproyeksikan di wilayah Kabupaten Kediri. Namun ia belum bisa membeberkannya lebih rinci karena penlok masih dikaji. "Iya, masih dalam tahap penentuan lokasi, tapi PT SDI di lapangan sudah mulai sosialisasi sedikit-sedikit karena hal ini perlu dilakukan," katanya.

Selain itu, Fattah menyebut lokasi bandara yang berada juga mendapat rekomendasi dan imbauan dari Mabes TNI Angkatan Udara (AU) karena ada wilayah udara tertutup yang tak boleh dilwati pesawat. "Karena di beberapa wilayah itu merupakan wilayah udara tertutup, semacam tempat latihan pesawat dari Lanud Iswahyudi Madiun," terangnya.

Baca Juga: Nasi Goreng Kuah Kota Kediri, Cocok Disantap saat Musim Hujan

3. Skala Bandara Kediri lebih besar dari Malang

Lebih Besar dari Malang, Bandara Kediri Ditunjang Jalan TolIlustrasi bandara/Pixabay/JESHOOTScom

Fattah menambahkan Bandara Kediri nantinya lebih luas dari Bandara Abdulrachman Saleh Malang. Bahkan, pesawat Boeing 777 yang notabene ukurannya besar bisa ditampung di sana. Karena, bandara ini akan dibangun dengan pertimbangan jangka panjang. "Iya (lebih besar) dari Malang. Pesawat Boeing 777 itu bisa cukup nantinya," tukasnya.

4. Akan disiapkan akses tol

Lebih Besar dari Malang, Bandara Kediri Ditunjang Jalan TolIDN Times/Ilyas Listianto Mujib

 

Karena dinilai strategis, Fattah mengusulkan infrastruktur penunjang akses ke Bandara Kediri. Pihaknya pun mengajukan pembangunan tol melintang dari Kertosono, Kediri hingga Tulungagung. Usulan ini pun tengah dipersiapkan oleh Bina Marga.

"Ternyata koordinasi saya dengan Bina Marga sudah disiapkan usulan, ternyata dari Wilangan masuk ke Kediri dan ke Bandara," pungkas Fattah.

Baca Juga: Pemprov Jatim Pastikan Bandara Kediri Segera Terealisasi

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya