Khofifah Bahagia Risma Jadi Mensos, Whisnu Segera Jabat Plt Wali Kota

Pemprov tunggu surat pengunduran Risma sebagai wali kota

Surabaya, IDN Times - Gubernur Jawa Timur (Jatim), Khofifah Indar Parawansa angkat bicara terkait penunjukkan Tri Rismaharini sebagai Menteri Sosial (Mensos). Wali Kota Surabaya itu sebelumnya dipanggil bersama lima orang lainnya, yakni Sandiaga Uno, Budi Gunadi Sadikin, M. Lutfi, Wahyu Sakti Trenggono, dan Yaqut Cholil Qoumas untuk mengisi kabinet Presiden Joko 'Jokowi' Widodo.

1. Khofifah bahagia Mensos dari Jatim

Khofifah Bahagia Risma Jadi Mensos, Whisnu Segera Jabat Plt Wali Kota(Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini) IDN Times/Fitria Madia/ANTARA FOTO/Didik Suhartono

Sebagai mantan Mensos di kabinet Jokowi pada periode pertama, Khofifah mengucapkan selamat kepada Risma. Tak hanya dirinya, menurut Khofifah, semua warga Jatim bahagia dengan penunjukkan tersebut.

"Selamat, kita semua warga Jatim tentu bahagia Mensosnya dari Jatim lagi," ujarnya, Selasa (22/12/2020).

2. Surat pengunduran Risma ditunggu untuk tunjuk Whisnu sebagai Plt Wali Kota Surabaya

Khofifah Bahagia Risma Jadi Mensos, Whisnu Segera Jabat Plt Wali KotaWakil Wali Kota Surabaya Whisnu Sakti Buana saat ditemui di kantor DPRD Surabaya, Senin (21/10). IDN Times/Fitria Madia

Terpisah, Kepala Biro Administrasi Pemerintahan dan Otonomi Daerah Jatim, Jempin Mabrun masih menunggu surat pengunduran diri dari Risma pascaditunjuk jadi Mensos. Nantinya, surat itu akan dijadikan dasar untuk menerbitkan surat pelaksana tugas (Plt) Wali Kota Surabaya untuk Whisnu Sakti Buana yang saat ini menjabat wakil.

“Sekarang kami masih menunggu surat pengunduran diri tersebut. Baru nanti gubernur akan menujuk Plt,” katanya.

Baca Juga: Sah Jadi Menteri Sosial, Ini Kiprah Tri Rismaharini

3. Proses pemberhantian Risma akan melalui rapat paripurna DPRD Kota Surabaya

Khofifah Bahagia Risma Jadi Mensos, Whisnu Segera Jabat Plt Wali KotaWali Kota Surabaya Tri Rismaharini saat menceramahi anak-anak Rumah Susun Penjaringan Sari, Senin (31/8/2020). Dok Humas Pemkot Surabaya

Selanjutnya, kata Jempin, pemprov menunggu proses pemberhentian Risma sebagai wali kota. Proses tersebut akan digelar melalui rapat paripurna di DPRD Kota Surabaya. Kemudian, hasilnya diajukan oleh Gubernur Khofifah ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

"Setelah berhenti secara formal, (Whisnu) baru diangkat sebagai wali kota,” pungkasnya.

Baca Juga: Risma Jadi Mensos, Anak Buahnya di Pemkot Surabaya: Kami Sedih

Topik:

  • Dida Tenola

Berita Terkini Lainnya