TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

100 Pedagang Terdampak Kebakaran Pasar Comboran

Sekitar 600 lapak dan kios hangus terbakar

Dampak kebakaran di Pasar Comboran. (IDN Times/Rizal Adhi Pratama)

Malang, IDN Times - Pasar loak terbesar di Kota Malang, Pasar Comboran mengalami kebakaran cukup parah pada Jumat (13/9/2024) malam. Api pertama kali terlihat pada pukul 18.15 WIB, butuh waktu sekitar 3,5 jam untuk memadamkan api yang berada di lantai 2 dan 3 sisi barat pasar ini.

Belum diketahui penyebab kebakaran dan kerugian akibat kejadian ini. Tapi dilaporkan sebanyak 11 mobil yang terparkir di sekitar lokasi kebakaran hangus terbakar.

1. Sebanyak 100 pedagang terdampak akibat kebakaran ini

Kepala Dinas Koperasi, Perindustrian, dan Perdagangan (Diskopindag) Kota Malang, Eko Sri Yuliadi mengatakan jika api menghanguskan 600 unit lapak dan kios. Hal ini menyebabkan sekitar 100 pedagang tidak bisa menyelamatkan barang dagangannya.

"Jumlahnya itu masih kita kalkulasi lagi, tapi yang jelas ada 600an lapak dengan sekitar 100 pedagang. Jumlah ini tersebar di 3 lantai," terangnya saat dikonfirmasi pada Sabtu (14/9/2024).

2. Pedagang Pasar Comboran belum diperbolehkan masuk ke dalam gedung

Diskopindag Kota Malang bersama Satpol PP dan TNI/Polri saat ini fokus menjaga gedung yang terbakar agar tidak dimasuki orang. Pasalnya, gedung tersebut masih rawan karena banyak bagian bangunan hangus terbakar. 

"Pagi ini kita lakukan pembersihan dulu, baru nanti kalau diperkirakan aman (pedagang boleh masuk) dengan pengawalan dari petugas. Nanti pedagang bisa mengamankan barangnya yang masih bisa diselamatkan," ucapnya.

Baca Juga: Pasar Loak Comboran Malang Terbakar

Verified Writer

Rizal Adhi Pratama

Menulis adalah pekerjaan merajut keabadian. Karena dengan menulis, kita meninggalkan jejak-jejak yang menghiasi waktu. Tulisan dan waktu, keduanya saling tarik-menarik menciptakan sejarah.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Berita Terkini Lainnya