TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Berstatus Wabah PMK, Pasar Hewan 4 Kabupaten Ditutup Sementara

Pemprov langsung lakukan vaksinasi ternak

ilustrasi sapi (unsplash.com/Wolfgang Hasselmann)

Surabaya, IDN Times - Pemerintah menetapkan status wabah di empat kabupaten Jawa Timur (Jatim), Lamongan, Gresik, Sidoarjo dan Mojokerto pada Sabtu (7/5/2022). Hal itu setelah terkonfirmasi sebanyak 1.274 sapi dan kerbau terjangkit Penyakit Mulut dan Kuku (PMK). 

1. Pasar hewan ditutup sementara, dilakukan depopulasi terbatas

Khofifah Indar Parawansa (Dok. Pemprov Jatim)

Ditetapkannya status wabah ini pun membuat Pemprov melakukan pembatasan terhadap lalu lintas ternak dari dan menuju empat kabupaten tersebut. Pasar-pasar hewan pun ditutup sementara untuk mencegah penularan yang kian meluas.

“Rakor memutuskan bahwa  akan dilakukan penutupan sementara pasar hewan pada daerah wabah, melakukan depopulasi  terbatas pada ternak yang terkonfirmasi positif terkena PMK sesuai SOP Kementan," ujar Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa.

Baca Juga: 1.274 Sapi dan Kerbau di 4 Kabupaten Terserang Penyakit Mulut dan Kuku

2. Lakukan pengobatan dan vaksinasi ternak

ilustrasi sapi (pexels.com/Alexander Dummer)

Tak hanya menutup pasar hewan saja, pemerintah provinsi (pemprov) melalui Dinas Peternakan (Disnak) Jatim juga  melakukan pengobatan. Serta penyiapan vaksinasi pada ternak sehat pada daerah terancam minimal cakupan 70 persen dari jumlah populasi.

"Kalau pakai stamping out, beban anggaran akan tinggi karena kita harus mengkompensasi. Jadi, kita pakai metode kombinasi. Yakni stamping out dan vaksinasi secara bersamaan," kata Khofifah.

Baca Juga: Cerita Arek Suroboyo, Ternak Kadal Datangkan Cuan

Berita Terkini Lainnya