Gagah Soeryo Pamoekti, Bukti Millennials Bisa Masuk Parlemen
IDN Times/ Alfi Ramadana
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Malang, IDN Times - Anggota baru DPRD Kota Malang resmi dilantik pada 24 Agustus lalu. Mereka kini sudah mulai bekerja dengan membentuk unsur pimpinan dewan dan beberapa kelengkapan lain. Namun, dari jajaran legislator tersebut ada seorang mahasiswa sekaligus menjadi anggota termuda. Dialah Gagah Soeryo Pamoekti.
1. Masih kuliah di Universitas Brawijaya
IDN Times/ Alfi RamadanaGagah merupakan anggota DPRD termuda di kota Malang. Bahkan, saat ini statusnya masih mahasiswa aktif di Fakultas Hukum, Universitas Brawijaya, Kota Malang. Tentu saja hal ini merupakan hal baru yang jarang ditemui sebelumnya.
Meskipun masih aktif menjadi seorang mahasiswa, ia berjanji tak akan mengabaikan urusan kedewanan. "Aktifitas saya kalau kuliah tetap jalan. Kalau ada rapat di dewan ya saya hadir juga," bebernya.
Baca Juga: Peresmian Kawasan Kayutangan Malang sebagai Ibu Kota Heritage
2. Hobi baca buku dan
IDN Times/ Alfi RamadanaMenjadi anggota dewan tentunya menjadi tantangan sendiri baginya. Selain harus mahir berkomunikasi dengan masyarakat, ia juga musti banyak pengetahuan. Beruntung, pria yang belum genap berusia 23 tahun ini hobi membaca buku.
Selain buku, Ada hal unik lain yang biasa dilakukan oleh Gagah. Ia merupakan penghobi burung berkicau. Di rumahnya, ia mengaku memiliki beberapa jenis burung berkicau.
3. Kembalikan kepercayaan masyarakat
IDN Times/ Alfi RamadanaMeskipun masih sangat muda, Gagah memiliki cita-cita mulia. Ia ingin mengembalikan marwah DPRD Kota Malang yang sempat tercoreng. Maklum, pada periode sebelumnya hampir semua anggota dewan Kota Malang tersandung korupsi berjemaah.
Ia pun mengakui bahwa hal itu tak akan mudah dilakukan. Sebab, masyarakat sudah terlanjur sakit hati dengan apa yang terjadi pada pendahulunya.
"Saya berharap masyarakat bisa memberi kesempatan kepada kami. Memang tidak mudah. Tetapi perlahan kami akan berupaya untuk mengembalikan kepercayaan mereka," tandasnya.
Baca Juga: Buruh Kota Malang Tolak Rencana Kenaikan Iuran BPJS
