Motor Pemuda Banyuwangi Dicuri Orang yang Ditolongnya

Pelaku rencananya kerja mencari rongsokan di Banyuwangi

Banyuwangi, IDN Times - Air susu dibalas air tuba, ungkapan ini mungkin cocok menggambarkan DD (26), seorang pria asal Desa Sidodadi, Kecamatan Wongsorejo, Banyuwangi, Jawa Timur. Niatnya baik untuk menolong seseorang, tetapi malah apes kehilangan motor yang dibawa kabur seseorang yang ditolongnya.

1. Pelaku orang Jember yang ingin kerja di Banyuwangi

Motor Pemuda Banyuwangi Dicuri Orang yang DitolongnyaIlustrasi (IDN Times/Sukma Sakti)

Belum lama ini, DD melapor ke polisi perihal kehilangan motor. Adapun pelaku pencurian motor dilakukan oleh SB (47). Niat baik DD untuk menolong SB dibalas dengan tindakan yang berujung merugikan. Kapolsek Wongsorejo, AKP Eko Darmawan, membenarkan perihal laporan pencurian tersebut. Dia menyebut, pelaku merupakan warga Kecamatan Sumberjambe, Jember.

"Benar, kejadiannya pekan lalu di akhir September. Pelaku sudah kami amankan bersama barang buktinya," kata Eko Darmawan saat dikonfirmasi, Selasa (3/10/2023).

Baca Juga: Jungkir Balik Yanuar, Pengusaha Kuliner Pecel Pitik Khas Banyuwangi

2. Niat baik korban beri tumpangan tempat tinggal

Motor Pemuda Banyuwangi Dicuri Orang yang DitolongnyaIlustrasi informasi/isu/viral. (IDN Times/ Agung Sedana)

Dia menceritakan, antara pelaku dan korban belum lama kenal. Keduanya bertemu dan kenalan di sebuah tempat di Kecamatan Wongsorejo. Saat itu, pelaku yang berdomisili di Jember itu bercerita sedang kebingungan untuk mencari kerja. Sembari berburu kerja, pelaku berencana mencari kos-kosan sementara di sekitar Ketapang.

Larut dalam obrolan, DD kemudian merasa kasihan dengan nasib pelaku. Ia bermaksud meringankan beban pelaku dengan memberinya tumpangan tinggal untuk sementara waktu. Saat itu juga, DD mengajak pelaku untuk tinggal di rumahnya. Menurut keterangan polisi, pelaku tinggal di rumah DD selama satu pekan.

"Pelaku sempat tinggal di rumah si korban. Alasannya karena pelaku masih ingin mencari kerja, korban yang iba ingin menolongnya dengan memberikan tumpangan," katanya.

3. Pelaku ditangkap di Jember

Motor Pemuda Banyuwangi Dicuri Orang yang DitolongnyaIlustrasi penangkapan pelaku kejahatan. (IDN Times/ Agung Sedana)

Pada Kamis (28/9), pelaku mengaku sakit kepala. Saat itu, ia meminjam motor milik DD untuk keluar membeli makan ke area pasar yang berjarak kurang dari 100 meter dari rumah DD. Sebelum pergi, pelaku sempat meminta kepada DD agar dibuatkan kopi.

Tiga jam berlalu, pelaku tak kunjung pulang. Selanjutnya DD mencoba mencari pelaku ke pasar, namun tidak ketemu. Berulang kali ia telepon juga tak direspon. Hingga akhirnya ia pulang dan memutuskan untuk menunggu di rumah.

"Korban berusaha mencari dan menghubungi pelaku, namun tidak ada hasilnya," kata Darmawan.

Kecemasan DD semakin menjadi ketika ponsel milik pelaku tiba-tiba tidak aktif. Hingga esok harinya, DD mengaku tidak dapat lagi menghubungi pelaku. Akhirnya, DD terpaksa memposting foto pelaku dan motor miliknya yang dicuri. Dari postingan itulah, DD berhasil mendapatkan informasi terkait pelaku bersama motor miliknya yang dicuri.

"Setelah korban memposting informasi itu ke media sosial. Tak lama korban mendapatkan info kalau motor miliknya dijual di Jember oleh pelaku ini. Korban melapor, setelah kami telusuri keberadaannya, pelaku kami amankan. Untuk pasalnya 378 atau 372 KUHP dengan ancaman maksimal 4 tahun penjara," katanya.

Baca Juga: Niat Gamer Banyuwangi Lepas Julukan Pemuda Luntang-lantung

Topik:

  • Zumrotul Abidin

Berita Terkini Lainnya