TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Empat Ruas Tol Trans Jawa Diresmikan, Jatim-Banten Sudah Tersambung

Mantaaaaap!

Dok.IDN Times/Istimewa

Jombang, IDN Times - Presiden Joko 'Jokowi' Widodo meresmikan empat ruas tol di Jawa Timur yang menjadi bagian dari Jalan Tol Trans-Jawa, Kamis (20/12). Tak sendirian, dia didampingi Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono, Menteri BUMN Rini Soemarno, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dan Gubernur Jatim Soekarwo.

1. Arus barang dan jasa disebut bisa lebih murah dan cepat

Dok.IDN Times/Istimewa

Dalam sambutannya, Jokowi mengatakan, peresmian tol ini, diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat. Salah satunya, arus barang dan jasa menjadi lebih murah, cepat, serta masyarakat memiliki alternatif pilihan ketika melakukan perjalanan antar provinsi di Pulau Jawa.

“Silakan jika ingin menggunakan jalan tol, atau jalan lama antar provinsi. Melalui peresmian ini, kami juga ingin mengintegrasikan antara jalan tol ini dengan kawasan industri, kawasan ekonomi khusus (KEK), serta dengan kawasan-kawasan wisata yang disepanjang jalan tol. Terkait industri, hadirnya jalan tol ini akan menarik investasi, seperti di Ngawi, lahannya murah dan pekerjanya kompetitif," katanya.

2. Tol Trans Jawa dari Jatim hingga Banten sudah tersambung

Dok.IDN Times/Istimewa

 

Sementara itu, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono mengatakan, dengan tersambungnya Tol Trans Jawa ini, maka jalur dari Merak, Banten hingga Bayuwangi, Jawa Timur yang mencapai 1.150 kilometer sudah bisa dilalui. Dari total 1.150 kilometer tersebut, sepanjang 933 kilometer sudah tersambung sampai Pasuruan.

“Dengan terbentangnya tol ini, maka pada 2015 - 2018 telah selesai pembangunan tol sepanjang 616 km. Penyelesaian tol hari ini melengkapi ruas-ruas jalan tol lain yang telah dibangun pada masa sebelumnya, yaitu pada waktu 1978 - 2004 sepanjang 242 km, dan pada 2005 - 2014 sepanjang 75 km," kata Basuki.

3. Jadi daya tarik investor

Dok.IDN Times/Istimewa

 

Sementara, Soekarwo menyebut, peresmian tersebut akan menjadi daya tarik bagi investor untuk datang ke Jawa Timur, sekaligus membuka lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat sekitar. “Sudah ada permintaan investasi yang masuk, diantaranya di Ngawi sebanyak 200 hektar, lalu di Nganjuk juga 200 hektar, dan juga di Caruban, Madiun,” ucapnya.

Baca Juga: Apa Kabar Tol Trans Jawa yang akan Tersambung Akhir Tahun Ini?

Berita Terkini Lainnya