Serunya Berburu Kuliner Jadul di Pasar Jumat Legi Sidoarjo

Pasar ini buka hanya sekali dalam satu bulan

Terdapat sebuah pasar tradisional di Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur yang hanya buka satu bulan sekali. Pasar tersebut adalah Pasar Jumat Legi. Sesuai namanya, pasar ini hanya buka tiap hari Jumat Legi dalam kalender penanggalan Jawa.

Pasar Jumat Legi berada di perbatasan antara Dusun Ketawang dan Dusun Cangkringsari, Kecamatan Sukodono, Kabupaten Sidoarjo. Pasar sepanjang kurang lebih satu kilometer ini menempati ruas jalan raya yang ditutup sementara dari lalu lintas kendaraan. Meski masih ada saja pengendara sepeda motor yang melintas, sehingga pejalan kaki harus berhimpitan.

Berikut beberapa hal yang mungkin dapat menjadi referensi sebelum berburu kuliner di Pasar Jumat Legi Sidoarjo.

1. Jam buka Pasar Jumat Legi Sidoarjo

Serunya Berburu Kuliner Jadul di Pasar Jumat Legi SidoarjoPedagang kreco rebus dan sate bekicot di Pasar Jumat Legi Sidoarjo. Foto: Dhafintya

Pasar Jumat Legi buka mulai setelah salat subuh atau sekitar pukul 05.00 pagi sampai siang. Kalau kamu mau menemukan jajanan dengan variasi yang lebih lengkap, bisa datang mulai pukul 07.00 karena pedagang sudah banyak yang mendirikan standnya. Tak hanya pedagang, pengunjung juga sudah mulai ramai berdatangan sekitar pukul 07.00 WIB.

Saat tiba di sini, kamu bakal disambut dengan aneka jajanan jadul yang makin sulit ditemukan. Ada jajanan pasar yaitu klanting, gatot, lupis, cenil, tiwul dan serawut. Harga per bungkusnya cuma Rp5.000. Penjual jajanan pasar bisa kamu temukan mulai dari ujung ke ujung.

Baca Juga: Jadwal dan Lokasi Teater Sementara JKT48 di Surabaya dan Jogja

2. Kuliner jadul dan unik

Serunya Berburu Kuliner Jadul di Pasar Jumat Legi SidoarjoUrap-urap lumut yang dijual oleh pedagang di Pasar Jumat Legi Sidoarjo. Foto:Dhafintya

Ada satu kuliner yang mungkin tidak akan kamu temukan di tempat lain yaitu urap-urap lumut. Kalau biasanya lumut jarang diolah sebagai makanan, oleh penjual di Pasar Jumat Legi lumut justru dimasak untuk sayur urap-urap.

Selain itu, penyajian urap-urap di sini juga berbeda. Kelapa parut sebagai taburan urap-urap yang biasanya sudah terlebih dulu dibumbui, di Pasar Jumat Legi hanya dicampur sambal.

Kamu juga bisa menemukan jajan jadul yang cuma orang Sidoarjo yang tahu yaitu kerupuk ladu. Kerupuk ladu terbuat dari tepung beras yang dibentuk bulat warna-warni. Pedagang biasanya menjual kerupuk ladu dengan cara diikatkan ke bendera plastik kecil agar menarik.

3. Ada juga pedagang mainan jadul

Serunya Berburu Kuliner Jadul di Pasar Jumat Legi SidoarjoPenjual mainan jadul di Pasar Jumat Legi Sidoarjo. Foto: Dhafintya

Tidak hanya kuliner, di sini juga ada permainan jadul kapal-kapalan berbahan bakar minyak goreng yang kerap menemani masa kecilmu. Kapal warna-warni yang bisa berputar dalam air dengan bunyi mesinnya yang khas ini cuma dibanderol Rp15.000 aja. Ada juga odong-odong, penjual keong, pancing ikan dan arena melukis.

Buat yang membawa kendaraan baik sepeda motor atau mobil, di sini tersedia area parkir. Tarifnya Rp3.000 untuk motor dan Rp5.000 buat mobil. Tak perlu risau soal penitipan kendaraan.

Sudah siap untuk berburu kuliner jadul di Pasar Jumat Legi Sidoarjo? Sebelum ke sini jangan lupa untuk melihat kalender dan melihat hari Jumat Legi jatuh pada tanggal berapa supaya kamu datang di waktu yang tepat. Selain itu jangan lupa siapkan kantong yang lebih tebal karena jajanan yang ada di sini bikin lapar mata dan perut!

Baca Juga: 5 Rumah Makan Legend Dekat Wisata Kota Lama di Surabaya

dhafintya noorca Photo Community Writer dhafintya noorca

Life keeps on going and learning

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Linggauni

Berita Terkini Lainnya