5 Sepak Terjang Kwabena Appiah, Winger Baru Madura United

Pernah juara AFC Champions League!

Madura United secara resmi telah memperkenalkan rekrutan asing anyarnya di paruh musim Liga 1 Indonesia 2022/2023. Pemain tersebut adalah Kwabena Appiah, seorang winger yang berasal dari Selandia Baru.

Madura United mendapatkan tanda tangan kontrak sang pemain diketahui ketika tengah menganggur alias tanpa klub. Kwabena Appiah sendiri merupakan seorang pemain yang pernah berkompetisi di beberapa ajang bergengsi sepak bola Asia.

Lalu, seperti apa sepak terjang pemain anyar Madura United tersebut? Berikut profile Kwabena Appiah.

1. Tampil di ajang utama Thailand dan Australia

5 Sepak Terjang Kwabena Appiah, Winger Baru Madura UnitedKwabena Appiah saat bermain di ajang tertinggi Liga Australia, A-League Men. (instagram.com/vppivh)

Kwabena Appiah merupakan pemain yang pernah mencicipi atmosfer persaingan di kompetisi teratas Liga Thailand. Pemain 30 tahun itu menjadi bagian dari Nakhonratchasima Mazda FC untuk mengarungi musim kompetisi 2021/2022.

Sayangnya, kebersamaan Kwabena Appiah bersama klub Thailand itu tak berlangsung lama. Ia terlihat diputus kontrak sebelum musim berkahir. Diketahui, dirinya tampil tak produktif dalam 14 laga terakhir (737 menit tampil) di Liga Thailand.

Selain itu, Kwabena Appiah juga pernah membela dua klub yang berlaga di ajang tertinggi sepak bola Australia, yakni A-League Men. Ia terlihat sempat menjadi bagian dari Newcastle United Jets (2019) serta Western United (2020).

2. Sempat membela Incheon United

5 Sepak Terjang Kwabena Appiah, Winger Baru Madura UnitedKwabena Appiah saat membela Incheon United di K League 1 Korea Selatan. (instagram.com/vppivh)

Menariknya, Kwabena Appiah juga pernah memperkuat salah satu klub kontestan K League 1, Incheon United. Dirinya bermain pada ajang tertinggi di sepak bola Korea Selatan itu tepat pada musim 2018/2019.

Kala itu, Kwabena Appiah berhasil menampilkan performa yang cukup apik di K League 1. Ia tercatat telah mencetak 1 gol dan 2 assist dalam catatan 23 laga (1.182 menit bermain). Meski begitu, kebersamaannya dengan Incheon United terlihat tidak sampai 1 musim penuh. 

3. Juara AFC Champions League 2013/2014

5 Sepak Terjang Kwabena Appiah, Winger Baru Madura UnitedKwabena Appiah (instagram.com/maduraunited.fc)

Prestasi tertinggi Kwabena Appiah adalah ketika mampu meraih gelar juara paling bergengsi di Benua Asia, yakni Liga Champions Asia. Ia merengkuh trofi luar biasa itu pada musim 2013/2014 ketika menjadi salah satu kekuatan Western Sydney Wanderers.

Kwabena Appiah membela klub asal Australia itu selama 2 musim mulai dari tahun 2012 hingga 2014. Tercatat, dirinya telah menorehkan catatan 12 pertandingan dengan rincian 669 menit tampil selama bermain di Liga Champions Asia kala itu.

Baca Juga: Dua Bulan Cedera, Abel Camara Berpeluang Main Lawan Madura United

4. Direkrut Madura United saat performa menurun

5 Sepak Terjang Kwabena Appiah, Winger Baru Madura UnitedKwabena Appiah saat diperkenalkan sebagai pemain asing baru Madura United di paruh musim Liga 1 Indonesia 2022/2023. (instagram.com/maduraunited.fc)

Pada usia yang memasuki angka 30 tahun, grafik penampilan Kwabena Appiah diketahui makin merosot. Dirinya juga sempat menganggur selama 1 musim penuh pada paruh musim 2021/2022 sampai 2022/2023.

Kwabena Appiah terakhir kali bermain ketika membela Nakhonratchasima Mazda FC di Liga Thailand selama setengah musim saja pada 2021/2022 lalu. Klub Indonesia, Madura United, kini hadir meminati jasa sang pemain.

Terbukti, Kwabena Appiah akhirnya resmi direkrut Madura United secara gratis pada paruh musim berjalannya Liga 1 Indonesia 2022/2023. Hal itu cukup memungkinkan bagi sang pemain untuk kembali unjuk gigi nantinya.

5. Berpeluang juara Liga 1 2022/2023

5 Sepak Terjang Kwabena Appiah, Winger Baru Madura UnitedKwabena Appiah saat diperkenalkan sebagai pemain asing baru Madura United di paruh musim Liga 1 Indonesia 2022/2023. (instagram.com/maduraunited.fc)

Keputusan Kwabena Appiah menerima pinangan Madura United tentunya merupakan suatu hal yang positif. Pasalnya, dirinya bakal memiliki kesempatan besar untuk menyabet gelar juara Liga 1 pada musim 2022/2023.

Hal tersebut juga diperkuat dengan rekor statistik Madura United yang tampil luar biasa bersaing di lima besar papan klasemen sementara. Kini, mereka mengumpulkan koleksi 33 poin dengan statistik 10 laga menang, 3 seri, 4 kalah dalam 17 laga terakhir di Liga 1.

 

 

Kedatangan Kwabena Appiah diprediksi bakal menjadi pengganti Pedro Henrique di posisi lini depan Madura United. Hal ini terjadi setelah pemain asal Timor Leste itu resmi diputus kontrak di paruh musim Liga 1 Indonesia 2022/2023.

Baca Juga: 5 Top Skor Madura United di Putaran Pertama Liga 1, Siapa Tersubur?

rizkilutfi Photo Community Writer rizkilutfi

Writing is one of happines

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya