Rocca Puji Mental Arema FC, Tumbangkan Dewa United

Javier Rocca percaya profesionalisme pemainnya sejak awal

Malang, IDN Times - Pelatih Arema FC, Javier Rocca memuji mentalitas para anak asuhnya usai menumbangkan Dewa United dengan skor 2-0 di Stadion Manahan Solo pada Rabu sore (07/12/2022). Padahal, mereka baru saja dilanda duka karena Tragedi Kanjuruhan pada 1 Oktober 2022 lalu, sehingga banyak pihak meragukan mental Alfarizi dan kawan-kawan.

Meskipun demikian, dalam 97 menit pertandingan, Singo Edan tampil maksimal. Sehingga bisa menyarangkan gol lewat Rizky Dwi Febrianto dan Evan Dimas.

"Seperti yang saya bilang kemarin, saya tidak ragu dengan profesionalime pemain. Mereka masuk ke lapangan bukan dengan rasa sedih, bukan dengan rasa tidak diingat atau lupain apa yang terjadi (Tragedi Kanjuruhan), tapi secara professional mereka fokus 97 menit untuk lakukan tugas sesuai dengan kontrak mereka antara pemain dan pelatih bahwa kita harus bangkit," terangnya saat konferensi pers usai laga.

1. Dedikasikan kemenangan untuk Warga Malang

Rocca Puji Mental Arema FC, Tumbangkan Dewa UnitedEvan Dimas (kanan) saat berduel dengan pemain Dewa United. (Instagram.com/aremafcofficial)

Secara khusus, pelatih asal Chile ini mengatakan kalau pertandingan pertama setelah Tragedi Kanjuruhan memiliki efek sentimentil untuk dirinya dan para pemain. Oleh karenanya ia ingin mendedikasikan kemenangan ini untuk warga Malang.

"Ini ada sentimental sedikit karena kita semua tahu apa yang terjadi di Malang.

Kemenangan ini kami dedikasikan untuk seluruh keluarga korban, untuk semua teman teman kita yang di Malang," tegasnya.

Ia juga berterima kasih kepada setiap pihak di Arema FC baik dari manajemen sampai pemain yang sudah bekerja maksimal. Sehingga bisa mendapatkan hasil positif di laga perdana sistem bubble Liga 1.

"Kita bersyukur sangat beryukur untuk hasil maksimal ini. Ini semua atas kerja keras seluruh pemain, keluarga pemain, staff klub yang sebegitu berani, sebegitu mencintai kerjaan, Malang, Arema, Aremania dan Aremanita," bebernya.

Baca Juga: Ganti Manajer Tim, Bagaimana Nasib Arema FC Sekarang?

2. Dedik masih sedikit trauma

Rocca Puji Mental Arema FC, Tumbangkan Dewa UnitedDedik Setiawan saat beradu sprint dengan pemain Dewa United. (Instagram.com/aremafcofficial)

Striker Arema FC, Dedik Setiawan yang bertanding sejak menit pertama mengakui jika laga perdana setelah Tragedi Kanjuruhan tidaklah mudah. Ia merasa masih ada sedikit trauma saat masuk ke lapangan.

"Kalau teringat saya pribadi jujur saja setiap latihan, mau pertandingan, walaupun ujicoba pasti saya mendoakan seluruh almarhum. Kalau ada suara di luar tadi saya tidak begitu terdengar, kalau secara pribadi masalah trauma, saya sudah tidak begitu merasakan tidak tahu kalau teman-teman yang lain," jelasnya.

Meskipun demikian, ia bersyukur jika tim Singo Edan bisa merengkuh 3 poin di tengah-tengah krisis tim. Menurutnya ini tiga poin yang penting.

"Alhamdulilah Arema bisa memenangkan pertandingan, strategi kita bisa berjalan dengan lancar. Kita sudah Latihan beberapa pekan jelang laga, kemenangan yang patut disyukuri," ucapnya.

3. Tidak masalah pemain dipanggil Timnas

Rocca Puji Mental Arema FC, Tumbangkan Dewa UnitedPelatih Arema FC, Javier Rocca. (Instagram.com/aremafcofficial)

Javier Rocca mengakui jika akan ada beberapa nama pemain Arema FC yang akan dipanggil Tim Nasional (Timnas) Indonesia untuk mengikuti ajang AFF 2022 pada Desember ini. Meskipun kekuatannya akan berkurang, pelatih 45 tahun ini tak ambil pusing.

"Saya secara pribadi, dari dulu memang tidak ada yang lebih besar daripada Timnas. Dan saya sebagai penanggung jawab di Arema, saya persilahkan jika ada yang dipanggil ke Timnas," jelasnya.

"Mereka juga bangga dan tentunya antusias harus mewakili negara ke ajang internasional. Kita akan bantu Timnas meraih hasil terbaik, meski tidak ada Rafli maka kita akan maksimalkan yang ada," pungkasnya.

Baca Juga: Tim Gabungan Aremania Boikot Pertandingan Arema FC

Topik:

  • Zumrotul Abidin

Berita Terkini Lainnya