Dilarang ke Stadion Seumur Hidup, Yuli Sumpil Angkat Bicara

Pukulan telak bagi para Aremania

Malang, IDN Times - Persepakbolaan Indonesia akhir-akhir ini digegerkan dengan beberapa tindakan negatif para pendukung. Setelah tewasnya Haringga Sirilla, mata pecinta sepak bola nasional tersedot saat Aremania melakukan aksi provokasi kepada Persebaya dalam pertandingan pada hari Sabtu (6/10) di lalu. Parahnya, dirijen mereka, Yuli Sumpil juga terlibat. 

Akibatnya, ia dijatuhi hukuman masuk ke stadion mana pun selama seumur hidup. Hal ini tentu sangat disayangkan. Sebab, Yuli merupakan dirijen Aremania yang sangat legendaris. Ditemui di kediamannya, Jumat (12/10) Yuli Sumpil pun angkat bicara.

1. Yuli menyebut aksinya sebgai hal yang biasa

Dilarang ke Stadion Seumur Hidup, Yuli Sumpil Angkat BicaraIDN Times/Habil Misbachul

Menurut Yuli, aksi pelemparan uang di depan pemain Persebaya yang dilakukannya saat jeda pertandingan adalah hal biasa. "Kalau rivalitas itu tidak ada apa-apanya, hanya aksi seperti itu, tidak sampai ada kontak fisik antara kita", kata Yuli Sumpil kepada IDN Times.

Dia juga menyayangkan adanya sanksi tersebut. Yuli menilai hukuman terhadapnya adalah sebuah spontanitas yang tak seharusnya terjadi. Menurutnya, hukuman ada justru setelah ia melakukan aksi tersebut. 

Baca Juga: Berjalan Alot, Arema FC Berhasil Menangi Derby Jawa Timur

2. Yuli membandingkan dengan aksi bonek

Dilarang ke Stadion Seumur Hidup, Yuli Sumpil Angkat BicaraIDN Times/Habil Misbachul

Baginya apa yang dilakukan Aremania sangat jauh dari kata kekerasan. Yuli mencontohkan saat Bonek tertangkap menyusup dalam pertandingan tersebut. Saat itu, Aremania, kara Yuli, sama sekali tidak melakukan pemukulan. Mereka justru langsung menyerahkannya ke kantor polisi.

Sebaliknya, ia membandingkan dengan perlakuan Bonek terhadap mereka. "Lihat apa yang dilakukan Bonek saat Arema bertanding di sana. Pemain tidak dipersilakan menginap dan mencoba lapangan",  tutur Yuli. Baginya aksinya kemarin merupakan bentuk balasan terhadap perlakuan Bonek terhadap Arema. 

3. Belum tentukan langkah selanjutnya

Dilarang ke Stadion Seumur Hidup, Yuli Sumpil Angkat BicaraIDN Times/Habil Misbachul

Yuli mengaku sangat kecewa sengan sanksi yang dialamatkan kepadanya. Regulasi tertulis yang jelas harus segera dibuat agar supporter juga tahu batasan dan hukuman yang akan diterima ketika melakukan suatu tindakan. "Arema itu tidak dapat direncanakan, semua bersifat spontan.

Soal langkah apa yang akan dia lakukan setelah mendapat hukuman tersebut, ia hanya menajwab singkat. "Nanti dukungan selanjutnya seperti apa? lihat saja nanti", tuturnya.

Baca Juga: Belajar Menerjemahkan Rivalitas dari Persela dan Persebaya

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya