Arema FC Disebut Sudah Dapatkan Pengganti Joel Cornelli
Malang, IDN Times - Teka-teki siapa pelatih baru Arema FC tampaknya segera terkuak. Pasalnya Manajemen Singo Edan diklaim telah mendapat sosok pengganti Joel Cornelli ini. Sehingga disebut kalau sosok pelatih baru ini akan diperkenalkan dalam waktu dekat.
1. Manajemen membenarkan jika sudah ada pelatih baru yang dipilih Arema FC
Setelah sebelumnya mengerucut pada 2 sosok asal Brasil dan Portugal, Manajer Tim Arema FC, Wiebie Dwi Andriyas mengatakan kalau Manajemen Arema FC telah memutuskan pilihan pada satu pelatih. Namun, ia tidak mau membocorkan siapa sosok pelatih tersebut.
"Pelatih baru sudah ada, tinggal menunggu diumumkan ke publik. Jadi sabar dulu karena manajemen masih menyelesaikan berkas-berkasnya," tetangga saat dikonfirmasi pada Jumat (3/1/2025).
Wiebie hanya mengatakan kalau sosok pelatih ini akan jadi sosok ayah bagi para pemain. Menurutnya, karisma seorang ayah diperlukan untuk membimbing pemain-pemain Arema FC yang banyak didominasi pemain muda.
2. Manajemen Arema FC tengah menunggu sosok pelatih tersebut tiba di Indonesia
Wiebie membeberkan jika pelatih tersebut belum pernah melatih tim asal Indonesia sebelumnya. Oleh karena itu, mereka masih menunggu juru racik strategi tersebut tiba di Indonesia.
"Targetnya kan sebelum putaran kedua sudah mulai melatih tim. Jadi sekarang kami menunggu pelatih baru tiba di Indonesia," jelasnya.
Diharapkan pelatih baru ini bisa segera beradaptasi, apalagi Manajemen Arema FC mempertahankan para asisten pelatih asing yang bisa berbahasa Portugis. Termasuk penerjemah bahasa Portugis, Claudio de Jessus yang sebelumnya mendampingi Joel Cornelli.
3. Tugas Kuncoro sebagai Pelatih Caretaker Arema FC telah berakhir
Kuncoro sendiri juga mengkonfirmasi kalau tegasnya sebagai Pelatih Caretaker Arema FC telah berakhir sejak pertandingan terakhir putaran pertama Liga 1 Musim 2024/2025 menghadapi Semen Padang pada Jumat (27/12/2024) lalu. Kuncoro akan kembali menempati posisi sebagai Asisten Pelatih Arema FC.
"Tigas saya dari manajemen sebagai pelatih caretaker sudah selesai. Selanjutnya akan dilanjutkan oleh pelatih kepala yang baru," ucapnya.
Kuncoro mengakui menjadi pelatih caretaker memiliki beban tersendiri karena harus mengangkat tim di kondisi yang terpuruk. Tapi ia mengatakan beban tersendiri tak jadi masalah karena musim sebelumnya juga 2 kali menjadi pelatih caretaker Singo Edan.
"Musim lalu saya juga 2 pertandingan jadi pelatih caretaker. Jadi sudah terbiasa (dengan beban pelatih caretaker)," pungkasnya.
