2. Direncanakan selesai dalam 1,5 tahun

Ilham Udin Armayn bersama Adam Alis saat berlatih di Stadion Kanjuruhan. Instagram/aremafcofficial

Lebih jauh, Ganesya menambahkan bahwa saat ini manajemen J99 Corp sedang menyelesaikan proses perizinan lahan. Timeline pembangunan sendiri adalah kurang lebih mulai Juli atau setelah proses sayembara desain selesai. Setelah itu akan dilakukan ground breaking desain yang menjadi pemenang dilanjutkan persiapan untuk pembangunan area training center.

"Perkiraan waktu pembangunan adalah 1,5 tahun. Setelah itu, akan di sayembarakan lagi untuk penamaan training center ini," jelasnya. 

3. Siapkan hadiah hingga Rp 100 juta

Ganesya Widya Pradana saat menjelaskan terkait sayembara desain training center. IDN Times/Alfi Ramadana

Tak tanggung-tanggung, hadiah total yang disiapkan untuk sayembara desain ini mencapai Rp 100 juta dan tiket terusan Arema FC selama semusim. Ganesya menyebut bahwa nantinya akan diambil sepuluh besar dari total peserta sayembara yang ikut. Untuk persyaratan dan apa saja yang harus dimasukkan dalam desain, seluruhnya sudah disediakan dalam kerangka acuan kerja (KAK) yang diupload di media sosial Arema FC.

"Sayembara ini terbuka untuk siapapun seluruh Indonesia. Asalkan mereka bisa memenuhi kriteria yang ditetapkan, maka diperbolehkan ikut. Adapun tema sayembaranya adalah Arema Aremania satukan karya, satukan jiwa untuk prestasi Indonesia dan dunia," sambungnya. 

4. Status Arema FC hanya hak pakai

Rizky Dwi Febrianto yang sebelumnya mengalami cedera sudah bisa kembali merumput. Instagram/aremafcofficial

Terkait status kepemilikan, Ganesya menyebut bahwa training center tersebut dibangun di tanah milik J99 Corp. Arema FC sebagai klub yang dikelola oleh pemilik J99 memiliki hal pakai atas training center untuk jangka waktu tertentu sesuai kontrak yang disepakati. Namun, masyarakat umum yang ingin memanfaatkan fasilitas training center tersebut tetap bisa, tetapi diluar jadwal Arema FC.

"Status Arema FC di training center ini adalah hak pakai untuk jangka waktu tertentu. Arema FC mulai dari tim senior hingga akademi mendapat fasilitas sebagai prioritas utama pengguna selama kontrak yang disepakati. Jadi untuk masyarakat umum yang ingin menggunakan training center harus menyesuaikan diri dengan jadwal Arema FC," sambungnya 

5. Proses penjurian juga libatkan Aremania

Ribuan Aremania memadati Stadion Kanjuruhan saat laga kontra PSIS Semarang. IDN Times/Alfi Ramadana

Sementara itu, Ketua tim penjurian desain training center Arema FC, Suryo Tri Harjanto menjelaskan bahwa nantinya dalam proses penjurian juga akan dilibatkan Aremania. Utamanya untuk melakukan voting 10 desain terbaik yang akan dipilih sebagai desain tervaforit.

"Pada tanggal 31 Mei ini akan dilakukan penjelasan secara rinci teknis dari desain yang bisa diikutkan sayembara. Kami berharap akan banyak Aremania yang ikut mengirimkan desain terbaiknya," tandas pria yang juga merupakan Kaprodi Teknik Arsitektur ITN Malang itu.

Baca Juga: Antusias, Evan Dimas Akui Tak Kesulitan Adaptasi Latihan Arema FC