MU Vs Persib Diduga Curang, Satgas Antimafia Temui Supporter

Surabaya, IDN Times - Satgas Antimafia Bola masih menyelidiki dugaan kecurangan laga Shopee Liga 1 2019, Madura United Vs Persib Bandung, Sabtu (5/10) lalu. Dalam laga itu, Persib harus mengakui keunggulan Madura dengan skor 2-1 di Stadion Gelora Bangkalan.
1. Temui supporter Madura
Terbaru, Satgas Antimafia Bola wilayah Jatim datang langsung ke Madura untuk mendalami dugaan kecurangan pertandingan itu. Mereka menjajaki pendapat pendukung Madura United, K-Conk Mania.
"Kita minta masukan dari pendukung supporter. Ada juga dari (pendukung) Persib yang di Surabaya," ujar Kasubsatgas Antimafia Bola Bidang Penegakan Hukum (Gankum), AKBP Leonard Sinambela, Selasa (15/10).
2. Minta pendapat wasit senior dan pengamat sepak bola
Leo menambahkan, Satgas Antimafia Bola terus bergerak untuk menyelidiki dugaan kecurangan. Pihaknya pun meminta pandangan ke wasit senior dan pengamat sepakbola. Caranya memutat kembali rekaman video pertandingan.
"Minta support pengamat sepakbola. Kita minta masukan dari wasit senior klarifikasi (dengan cara) wawancara," kata Leo.
3. Segera minta keterangan perangkat wasit dan pengawas pertandingan
Rencananya, lanjut Leo, Satgas Antimafia Bola segera mencari keterangan perangkat pertandingan. Mulai dari perangkat wasit sampai pengawas pertandingan. Akan tetapi, ada kendala.
"Datanya, mereka di luar kota. Perangkat wasit di Aceh, pengawas pertandingan Jateng, perangkat pertandingan lain ada yang di Jatim. Kita klarifikasi hal itu (dugaan kecurangan)," jelas Leo.
Baca Juga: Madura United vs Persela: Momentum Jaga Jarak dari Sang Pemuncak
4. Satgas saat ini fokus telusuri apakah keputusan dipengaruhi faktor luar
Leo juga menjelaskan, dalam kasus ini Satgas hanya menyoroti keputusan penalti yang diberikan untuk Madura United. Sehingga membuahkan gol kedua dan membawa tuan rumah menang.
Pihaknya ingin menyelidiki apakah keputusan wasit dipengaruhi faktor luar, atau murni keputusannya sendiri. "Poinnya Satgas menyoroti apakah keputusan wasit dipengaruhi faktor luar atau kewenangan (murni) dia saat pertandingan," katanya.
Apabila memang murni, wasit yang bertugas akan ditangani Komite Etik Wasit dan Komdis PSSI. Namun jika ada faktor luar, bisa ditangani secara hukum oleh Satgas Antimafia Bola Mabes Polri.
Baca Juga: Satgas Antimafia Endus Kecurangan pada Laga Madura United Vs Persib