Jatim Tempel Jabar di PON XX Papua

Tetap yakin juara umum

Surabaya, IDN Times - Pundi-pundi medali terus dikumpulkan oleh kontingen Jawa Timur (Jatim) dalam ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua. Hingga Senin (11/10/2021) pagi, perolehan medali Jatim masih di bawah Jawa Barat (Jabar).

1. Jatim masih peringkat 2 dengan 192 medali

Jatim Tempel Jabar di PON XX PapuaGubernur Khofifah (kiri) bersama Ketua KONI Jatim, Erlangga Satriagung usai pelepasan atlet Jatim ke PON Papua. Dok. Ist.

Data PB PON XX Papua, Jatim mengoleksi 192 medali. Terdiri dari 74 medali emas, 62 perak dan 56 perunggu. Sedangkan Jabar yang memuncaki klasemen sementara, mengumpulkan 83 emas, 68 perak dan 73 perunggu dengan total sebanyak 224 medali.

Kemudian menguntit di peringkat ketiga ialah DKI Jakarta dengan 71 emas, 58 perak dan 71 perunggu, total yang dikumpulkan 200 medali. Sementara kontingen tuan rumah, Papua berada di peringkat keempat dengan 60 emas, 33 perak dan 61 perunggu. Totalnya, 154 medali yang dikoleksi.

2. Medali Jatim disumbangkan mahasiswa Unesa

Jatim Tempel Jabar di PON XX PapuaUnesa.ac.id

Medali Jatim di PON XX Papua ternyata disumbang oleh atlet-atlet yang masih kuliah di Universitas Negeri Surabaya (Unesa). Wakil Dekan Bidang Akademik Fakultas Ilmu Olahraga, Dwi Cahyo Kartiko menyebut ada sembilan emas, satu perak dan dua perunggu yang disumbang mahasiswa Unesa.

Sembilan emas itu diraih, Wahyu Anggoro, mahasiswa Kepelatihan Olahraga dalam cabor Selam; M. Daffa mahasiswa Pendidikan Kepelatihan Olahraga cabor Wushu; Dea Salsabila, Pendidikan Kepelatihan Olahraga cabor Renang 3.000 meter; Jelena Sandra cabor alat balok keseimbangan. Wika Asnunik, mahasiswi Pendidikan Kepelatihan Olahraga cabor panahan beregu Putri.

Adinda Larasati di 10000 M pi; Deddy Setiadi, Jimmy Kartika, dan Abdul Muin, mahasiswa Pendidikan Olahraga dan Pendidikan Kepelatihan Olahraga cabor Sepak Takraw Double Event Tim; Nurul Fajar Fitriani mengoleksi dua emas cabor Renang 100 X 4 M Gaya Bebas Estafet Putri dan  Renang 200 M Gaya Punggung Putri.

Lebih lanjut Ronaldo Ferda Garda, D-4 Vokasi Pendidikan Kepelatihan Olahraga raih perak cabor Senam. Kemudian Christina M. Claudia, Ilmu Komunikasi cabor angkat besi putri 64 kg dan Rizky Nur Fadilah dari Pendidikan Kesehatan, dan Rekreasi cabor Taekwondo menyabet perunggu.

Ia pun optimis para atlet Unesa masih bisa menyumbang emas lagi dalam beberapa cabang olahraga unggulan selama bergulirnya PON XX Papua beberapa hari ke depan. “Kita harap, para atlet dan pelatih di lokasi tetap semangat, baik dari UNESA maupun Jatim pada umumnya. Semoga hasilnya nanti sesuai target,” harapnya.

Baca Juga: Jatim Merangsek Peringkat 2 PON Papua, Crosser Lamongan Berjaya

3. Rektor Unesa optimis ada kesempatan raih peringkat pertama

Jatim Tempel Jabar di PON XX PapuaRektor Unesa Profesor Nurhasan. (IDN Times/Fitria Madia)

Sementara itu, Rektor Unesa, Prof Nurhasan mengapresiasi atas kerja keras dan semangat para atlet serta pelatih Unesa. “PON masih bergulir dan masih banyak kesempatan untuk meraih posisi pertama. Jatim pasti bisa,” tegas dia.

“Ini persaingan menarik dan luar biasa, kita harapkan para atlet tetap semangat dan memberikan yang terbaik untuk daerahnya masing-masing,” pungkasnya.

Baca Juga: Final Renang PON XX Papua Hujan Rekor, Jatim Paling Banyak

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya