Ganda Campuran Tumbang, Indonesia Hanya Raih Satu Gelar di Malang

Adnan/Michelle harus akui keunggulan Tiongkok

Malang, IDN Times - Raut wajah kecewa tampak dari pasangan ganda campuran Indonesia, Adnan/Michelle usai gagal merebut gelar di Yuzu Indonesia Masters 2019 di Gor Ken Arok, Minggu (6/10).

"Pada saat poin-poin akhir tadi, saya terlalu terburu-buru. Sehingga terlalu banyak mati sendiri," beber Adnan Maulana.

Adnan/Michelee kalah di tangan ganda campuran Tiongkok, Guo Xin Wa/Zhang Shu Xian dengan tiga set 21-18; 16-21; dan 28-26.

Penampilan Adnan/Michelle sebenarnya mengejutkan. Keduanya mampu memaksakan pertandingan hingga rubber set meskipun sempat tertekan. 

1. Kecewa gagal menang

Ganda Campuran Tumbang, Indonesia Hanya Raih Satu Gelar di MalangIDN Times/ Alfi Ramadana

Gagal menang tentu saja mengecewakan. Pasalnya, Adnan/Michelle sebenarnya menargetkan gelar juara di Yuzu Indonesia Masters 2019. Belum lagi penampilan mereka sejak babak pertama memang terus meningkat. Mengalahkan A.Putra/M.Sahputri dari Indonesia pada babak pertama membuat langkah Adnan/Michelle di Yuzu Indonesia Masters 2019 tak terbendung.

Keduanya terus melaju mulus hingga menembus final. Bahkan, harusnya keduanya bisa keluar sebagai juara andai lebih bisa mengontrol emosi pada set terakhir babak final. Apalagi keduanya sempat empat kali memimpin game point. 

"Sebenarnya banyak kesempatan untuk menang hari ini. Tetapi memang tadi satu poin krusial banyak mati sendiri," kata Adnan seolah menyesali kegagalan merengkuh gelar ganda campuran. 

2. Gagal revans

Ganda Campuran Tumbang, Indonesia Hanya Raih Satu Gelar di MalangIDN Times/ Alfi Ramadana

Kekalahan itu juga membuat pasangan peringkat 57 dunia tersebut gagal revans terhadap Guo/Zhang. Keduanya sebelumnya sudah pernah bertemu di Vietnam. Saat itu keduanya juga tumbang atas ganda Tiongkok.

Meskipun, penampilan keduanya kali ini jauh berbeda dari saat di Vietnam. Saat itu, Adnan/Michelle kalah mudah atas pasangan Tiongkok. Namun, kali ini situasinya berbeda. Meskipun kembali kalah, tetapi Adnan/Michelle mampu memberikan perlawanan maksimal. Bahkan, ganda campuran Tiongkok harus jatuh bangun hanya untuk sekadar mengamankan poin. 

"Kami banyak belajar dari hasil di Vietnam. Tadi memang kami kurang tenang saja saat set terakhir," tambah Michelle. 

Baca Juga: Samin Khojasteh, Pebulu Tangkis Asal Iran yang Ingin Mendobrak Tradisi

3. Tiongkok akui Indonesia menyulitkan

Ganda Campuran Tumbang, Indonesia Hanya Raih Satu Gelar di MalangIDN Times/ Alfi Ramadana

Sementara itu, ganda campuran Tiongkok mengakui bahwa Adnan/Michelle sangat menyulitkan. Mereka menyebut bahwa permainan keduanya sangat berbeda jika dibanding saat berhadapan di Vietnam. Namun, beruntung mereka mampu tetap fokus dan memenangkan pertandingan. 

"Saat di Vietnam perlawanan mereka tidak cukup kuat. Tetapi, hari ini mereka benar-benar menyulitkan," ucap Zhang Shu Xian. 

4. Hanya raih satu gelar

Ganda Campuran Tumbang, Indonesia Hanya Raih Satu Gelar di MalangIDN Times/ Alfi Ramadana

Kekalahan Adnan/Michelle membuat Indonesia dipastikan hanya mendapat satu gelar di Yuzu Indonesia Masters 2019, BWF Tour Super 100. Satu gelar tersebut didapat ganda putri yang memang mampu mencetak all Indonesian final. Sedangkan empat gelar lainya dikuasai Tiongkok.

Baca Juga: Ganda Putri Wujudkan All Indonesia Final di Indonesia Masters 2019!

Topik:

  • Dida Tenola

Berita Terkini Lainnya