Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Hujan Lebat Robohkan Tembok Gedung Grahawangsa Kota Batu

Gedung Grahawangsa Kota Batu roboh akibat tanah tergerus hujan lebat. (Dok. BPBD Kota Batu)

Batu, IDN Times - Gedung Grahawangsa di Jalan Semeru 01 Kelurahan Sisir, Kecamatan Batu, Kota Batu dilaporkan mengalami kerusakan serius pada Selasa (24/12/2024) sore. Hal ini disebabkan hujan deras yang menyebabkan tanah tergerus hingga menghancurkan sebagian bangunan.

1. Gedung Grahawangsa Kota Batu rusak akibat tanah tergerus

Gedung Grahawangsa Kota Batu roboh akibat tanah tergerus hujan lebat. (Dok. BPBD Kota Batu)

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Batu, Agung Sedayu menceritakan jika kejadian ini terjadi pada pukul 13.30 WIB. Saat itu Kota Batu memang tengah diguyur hujan deras yang memicu tergerusnya tanah.

"Kejadian ini mengakibatkan tembok pembatas Gedung Plaza Batu roboh menimpa Bangunan Gedung Grahawangsa Kelurahan Sisir bagian Selatan. Akibatnya tembok Gedung Grahawangsa bagian Gudang penyimpanan roboh dengan dimensi tinggi 3 Meter dan panjang 7 Meter," terangnya.

2. Kerusakan parah menyebabkan tembok roboh dan air masuk

Gedung Grahawangsa Kota Batu roboh akibat tanah tergerus hujan lebat. (Dok. BPBD Kota Batu)

Agung mengatakan jika kejadian ini menyebabkan tembok Gedung Grahawangsa bagian Gudang Penyimpanan roboh dengan dimensi. Kemudian air hujan masuk ke Gedung Utama Gedung Grahawangsa.

"Personel dari BPBD Kota Batu, Polres Batu, Perangkat Kelurahan Sisir, Agen Bencana Provinsi Jawa Timur, Brigade Penolong 13.38, relawan, dan warga langsung melakukan evakuasi. Untungnya bangun dalam kondisi kosong, jadi tidak ada korban jiwa," jelasnya.

3. BPBD Kota Batu belum bisa memperkirakan kerugian

Gedung Grahawangsa Kota Batu roboh akibat tanah tergerus hujan lebat. (Dok. BPBD Kota Batu)

Agung mengatakan pihaknya belum menghitung kerugian akibat kejadian ini, pasalnya mereka masih melakukan penanganan darurat sementara dengan melakukan pembersihan material bangunan yang roboh. Kemudian juga pemasangan garis pengaman agar tidak ada warga yang mendekat karena bangunan masih rawan roboh.

"Kalau untuk tindak lanjut pasca bencana, adalah perbaikan atau pembangunan kembali bangunan yang roboh oleh dinas terkait," pungkasnya.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Faiz Nashrillah
EditorFaiz Nashrillah
Follow Us