Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Diduga Terjangkit DB, Puluhan Warga Ngawi Alami Demam Tinggi

Tiga dari 20 orang diduga terjangkit DB masih jalani perawatan pada Puskesmas Walikukun Ngawi. IDN Times/ Riyanto
Tiga dari 20 orang diduga terjangkit DB masih jalani perawatan pada Puskesmas Walikukun Ngawi. IDN Times/ Riyanto

Ngawi, IDN Times - Puluhan warga di Dusun Tanjung, Desa Kayutrejo, Kecamatan Widodaren, Kabupaten Ngawi diduga terserang Demam Berdarah Dengue (DBD). Mereka sebagian dirawat di sejumlah Puskesmas dan rumah sakit di Ngawi. Lainnya rawat jalan di rumah masing-masing.

1. Total ada 20 warga yang diduga terserang DBD

Sebanyak 3 orang pasien diduga terjangkit DBD akan dirujuk ke RSUD dr. Soeroto Ngawi. IDN Times/ Riyanto
Sebanyak 3 orang pasien diduga terjangkit DBD akan dirujuk ke RSUD dr. Soeroto Ngawi. IDN Times/ Riyanto

Berdasarkan data yang dihimpun, ada sebanyak 20 warga di dusun Tanjung tersebut  diduga terkena DBD. Mereka sebagian dirawat di sejumlah puskesmas di Ngawi seperti di Puskesmas Ngrambe, Gemarang, dan Walikukun.

Hingga hari ini, Kamis (28/12/2023) di Puskesmas Walikukun masih ada tiga orang yang menjalani perawatan. Rencananya, ketiga pasien tersebut akan dirujuk ke rumah sakit di Ngawi karena trombositnya terus menurun. Sisanya sudah menjalani perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ngawi sejak sepekan terakhir.

2. Warga awalnya alami demam tinggi, pusing mual dan muntah

ilustrasi pasien terjangkit DBD (IDN Times/Riyanto)
ilustrasi pasien terjangkit DBD (IDN Times/Riyanto)

Salah satu warga yang terserang DBD, Lilik Natalia, mengatakan bahwa dirinya mengalami gejala demam tinggi, pusing, mual, dan muntah. Pada saat diperiksakan ke dokter dinyatakan positif DBD.

"Lemes sama pusing muntah juga sudah periksa ke dokter katanya DBD," kata Lilik.

Warga lainnya, Sutoyo, mengatakan bahwa hingga saat ini masih ada puluhan warga di dusunnya yang sakit beruntun dengan gejala yang sama. Mereka rata-rata mengalami demam tinggi, pusing, mual, dan muntah.

"Sampai sekarang itu yang sakit beruntun terus yang diderita sama pusing mual dan muntah. Ada pupuhan dirawat di sejumlah Puskesmas dan rumah sakit. Belum ada petugas datang. Besok mau di-fogging infonya," kata Sutoyo.

Kepala Dusun Tanjung, Suroto, mengaku bahwa pihaknya telah melaporkan kejadian ini kepada pihak desa dan Puskesmas Walikukun. Ia berharap pihak terkait segera melakukan penanganan."Sudah kita laporkan ke desa dan Puskesmas, besok mau datang penyebab tidak tahu kemarau kok ada DB menyerang," kata Suroto.

3. Dinkes Ngawi masih menunggu hasil uji sampel dari laboratorium

Sebanyak 3 orang pasien diduga terjangkit DBD akan dirujuk ke RSUD dr. Soeroto Ngawi. IDN Times/ Riyanto
Sebanyak 3 orang pasien diduga terjangkit DBD akan dirujuk ke RSUD dr. Soeroto Ngawi. IDN Times/ Riyanto

Kepala Puskesmas Walikukun, dr. Hermin Ambarsari, mengatakan bahwa pihaknya masih menunggu hasil pemeriksaan laboratorium untuk memastikan apakah semua warga yang terserang tersebut positif DBD.

"Ada tiga orang pasien yang masih di sini, akan kita rujuk karena trombositnya terus menurun. Besok kami akan melakukan pemeriksaan jentik di lokasi," kata dr. Hermin. Untuk melakukan pencegahan penyebaran DBD, Dinas Kesehatan Kabupaten Ngawi berencana akan melakukan fogging di Dusun Tanjung Desa Kayutrejo Walikukun Ngawi hari ini.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Riyanto
EditorRiyanto
Follow Us