[BREAKING] Sejumlah Pos Polisi di Surabaya Dirusak dan Dibakar

- Kericuhan aksi massa demonstrasi meluas di Surabaya, dengan pos polisi di Wonokromo dirusak dan dibakar.
- Massa aksi bergerak ke arah Wonokromo setelah kericuhan di Gedung Negara Grahadi, dengan sejumlah bendera partai diambil.
- Kericuhan juga terjadi di Jalan Pemuda, Jalan Basuki Rahmat, Jalan Panglima Sudirman dan Jalan Wonokromo Surabaya.
Surabaya, IDN Times - Kericuhan aksi massa demonstrasi terus meluas di Surabaya. Pantauan IDN Times, kericuhan yang mulanya berada di tengah kota, sudah masuk ke Surabaya Selatan sekitar pukul 21.45 WIB. Pos polisi di kawasan Wonokromo tepatnya seberang Kebun Binatang Surabaya (KBS) dirusak dan dibakar.
Saat di lokasi, kobaran api tampak ada di bagian depan pos polisi. Sementara kaca pos polisi yang sudah kosong itu tampak pecah. Ada sejumlah kayu yang ditinggalian. Pembatas jalan tampak roboh dan rusak. Kemudian ada tenda juga ambruk.
Sementara di lokasi, massa aksi sudah tidak ada. Mereka berombongan dengan sepeda motor mengarah ke Wonokromo. Sejumlah bendera partai, PAN pun diambil. Mereka mengibarkan sembari konvoi.
Sebelumnya, Markas Polsek Tegalsari juga menjadi sasaran pengrusakan oleh massa. Lalu, pos polisi di kawasan Taman Bungkul Jalan Darmo, juga dibakar. Api membumbung tinggi, sesaat sebelum akhirnya dipadamkan tim damkar Pemkot Surabaya.
Kerusakan lain seperti water barrier di beberapa jalan tengah kota juga dibakar di tengah jalan oleh massa aksi. Situasi semakin tidak terkendali.
Sebelumnya, kericuhan pecah saat massa aksi berdemonstrasi di Gedung Negara Grahadi. Polisi memukul mundur dengan gas air mata. Massa mengamuk hingga kericuhan meluas. Ke Jalan Pemuda, Jalan Basuki Rahmat, Jalan Panglima Sudirman dan Jalan Wonokromo Surabaya.