Pengamat Kepolisian Ditodong Pistol oleh 4 Orang di Malang

Ia ditodong dengan 2 pistol usai keluar dari ATM

Malang, IDN Times - Pengalaman tak mengenakkan terjadi pada pengamat kepolisian dari Institute for Security and Strategic Studies (ISESS), Bambang Rukminto. Ia menjadi korban penodongan pistol oleh 4 orang tak dikenal pada Jumat (23/06/2023). Ia mengalami hal tersebut saat keluar dari salah satu ATM di Jalan Danau Kerinci Kelurahan Sawojajar, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang.

Bambang sempat melakukan perlawanan saat tengah ditodong oleh 4 orang tersebut. Untungnya Bambang tidak mengalami luka serius dalam kejadian tersebut.

1. Kronologi Bambang Rukminto menjadi korban penodongan pistol oleh orang tak dikenal di Malang

Pengamat Kepolisian Ditodong Pistol oleh 4 Orang di MalangIlustrasi Pistol (IDN Times/Mardya Shakti)

Bambang menceritakan kronologi kejadian terjadi pada Jumat sore sekitar pukul 15.00 WIB. Ia saat itu baru saja keluar dari ATM minimarket di Jalan Danau Kerinci di Kelurahan Sawojajar, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang menggunakan sepeda motor. Sekitar 200 meter dari lokasi ATM tiba-tiba dari belakang ada 2 motor yang langsung menghentikan kendaraannya, dari motor tersebut turun 4 orang tak dikenal. Ia juga menerangkan jika ada 2 pistol yang ditodongkan padanya.

"Mereka meminta handphone saya, tapi tidak saya berikan. Akhirnya kita bersitegang di situ karena mereka mau merampas handphone saya," terangnya saat dikonfirmasi pada Jumat (23/06/2023) malam.

Saat tengah bersitegang, Bambang melihat ada yang aneh pada senjata mereka. Ia yakin jika senjata tersebut adalah pistol jenis airsoft gun. Dari situ keberanian Bambang memuncak dan meneriaki keempatnya sebagai rampok agar mendapatkan bantuan warga.

Baca Juga: Viral Guru Ngaji di Malang Digelandang Polisi karena Cabuli Muridnya

2. Bambang Rukminto mengaku sempat melakukan perlawanan dengan merebut pistol pelaku

Pengamat Kepolisian Ditodong Pistol oleh 4 Orang di MalangPengamat kepolisian dari Institute for Security and Strategic Studies (ISESS), Bambang Rukminto. (Instagram/@brukminto93)

Setelah berteriak meminta tolong, Bambang mengatakan sempat berhasil merebut sebuah pistol milik terduga penodong. Hal tersebut membuat 4 orang tersebut lari kocar-kacir. Pasalnya mereka tidak menyangka kalau Bambang akan berani melawan.

"Mereka lari ada yang satu orang dengan satu motor, dan sisanya berboncengan bertiga. Sayangnya memang tidak ada yang berhasil ditangkap saat itu juga," bebernya.

Bambang menceritakan jika dalam kejadian ini ia tidak mengalami luka serius. Hanya saja kacamata miliknya pecah karena hantaman 4 orang tersebut. Ia juga mengakui sama sekali tidak mengenali wajah 4 orang tersebut.

3. Bambang Rukminto akan melaporkan kejadian ini ke Polresta Malang Kota

Pengamat Kepolisian Ditodong Pistol oleh 4 Orang di MalangKantor Satreskrim Polresta Malang Kota. (IDN Times/Rizal Adhi Pratama)

Bambang mengatakan akan segera melaporkan kejadian ini kepada pihak Polresta Malang Kota. Rencananya pada Sabtu (24/06/2023) ia akan langsung membuat laporan di Satreskrim Polresta Malang Kota. Pasalnya kejadian ini sudah termasuk tindak pidana yang meresahkan masyarakat.

"Besok (Sabtu) rencananya saya langsung ke Polresta Malang untuk membuat laporan. Semoga kejadian seperti ini tidak terulang lagi," tandasnya.

Pihak Satreskrim Polresta Malang Kota sendiri sudah terjun ke lokasi untuk mencari keterangan di lapangan dan melihat CCTV. Mereka juga melacak siapa sosok yang melakukan penodongan pada Bambang Rukminto.

Baca Juga: Gempa 4,8 Magnitude Guncang Malang

Rizal Adhi Pratama Photo Community Writer Rizal Adhi Pratama

Menulis adalah pekerjaan untuk merajut keabadian. Dengan menulis kita meninggalkan jejak-jejak yang menghiasi waktu. Tulisan dan waktu adalah 2 unsur yang saling tarik menarik membentuk sejarah.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Zumrotul Abidin

Berita Terkini Lainnya