Malang, IDN Times - Kekurangan surat suara yang terjadi di beberapa Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Kota Malang akhirnya terpenuhi. KPU Kota Malang akhirnya turun untuk melakukan penggeseran surat suara dari TPS yang kelebihan surat suara ke TPS yang mengalami kekurangan surat suara.

"Jadi pemilih yang hadir sebelum jam 1 telah kita layani, jadi ketika ada kekurangan surat suara maka kita langsung buat skema pergeseran surat suara dari TPS-TPS lain. Dan memang butuh beberapa waktu karena dari beberapa TPS. Surat suara ini akhirnya diambil dari TPS sekitar Pandanwangi. Alokasinya sudah cukup," terang Deny Bachtiar selaku Komisioner KPU Kota Malang saat dikonfirmasi pada Rabu (14/2/2024).

Deny menjelaskan jika ada di 3 TPS yang mengalami kekurangan surat suara dan semuanya ada di Kelurahan Pandawangi, Kecamatan Blimbing, Kota Malang. Diantarnya TPS 03 kekurangan 119 surat suara capres dan cawapres, TPS 04 kekurangan 75 surat suara untuk Capres dan cawapres. Dan TPS 12 kekurangan 99 surat suara capres dan cawapres serta 10 surat suara untuk DPRD.

"Selanjutnya pemungutan suara kita selesaikan sampai pemilinya habis, baru kemudian kita lakukan penghitungan suara. Normalnya memang jam 1 siang seharusnya selesai, tapi diperpanjang untuk menyesuaikan yang belum memilih tadi, baru kemudian penghitungan suara," jelasnya.

Deny mengatakan pihaknya masih melakukan pendalaman penyebab beberapa TPS mengalami kekurangan surat suara. Ia belum bisa mengatakan dengan pasti apa penyebabnya. Tapi ia mengatakan jika penyelenggaraan pemilu di Kota Malang berjalan cukup lancar.

"Relatif bisa terlayani, semua bisa melayani pemilih yang datang ke TPS. Termasuk di Pandanwangi meskipun agak tersendat," pungkasnya.

Baca Juga: Kurang Surat Suara, Coblosan di TPS Ini Dihentikan