Pensiunan ASN Magetan Jadi Korban Perampokan saat Malam Takbiran
![Pensiunan ASN Magetan Jadi Korban Perampokan saat Malam Takbiran](https://cdn.idntimes.com/content-images/community/2024/06/img-20240618-wa0017-60371392d6920ffc5f80856ee620c60e_600x400.jpg)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Magetan, IDN Times - Dugaan perampokan terjadi di rumah mewah milik pensiunan Aparatur Sipil Negara (ASN) di Desa Sugihwaras, Kecamatan Maospati, Magetan, pada malam takbiran, Senin (17/06/2024).
Rumah berlantai dua di jalan raya Magetan - Maospati itu dihuni oleh Bambang Setiawan, mantan kepala dinas PUPR Magetan, dan keluarganya.
1. Kronologi
Kejadian dugaan perampokan tersebut berlangsung sekitar pukul 02.30 WIB. Para penghuni rumah sempat disandera oleh perampok, meski akhirnya dilepaskan. Setelah bebas, anak korban segera melaporkan peristiwa tersebut ke Polsek Maospati.
Kapolsek Maospati Komisaris Polisi Haris Prabowo, membenarkan laporan perampokan ini. "Benar, ada laporan dugaan perampokan di rumah tersebut. Namun, kasusnya ditangani oleh Polres Magetan," ujar Kompol Prabowo, Selasa (18/06/2024).
Olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) telah dilakukan oleh Satreskrim Polres Magetan usai Salat Id. "Hasil olah TKP masih dalam penyelidikan. Silakan tanyakan kepada penyidik Polres untuk detailnya," lanjutnya.
Baca Juga: Stok Melimpah, Harga Jual Kulit Hewan Kurban di Magetan Anjlok
2. Korban mengaku trauma
Sore hari setelah tutup sepanjang hari, rumah korban terlihat terbuka dengan aktivitas di dalamnya. Namun, Bambang Setiawan menolak memberikan keterangan mengenai peristiwa yang menimpanya karena masih trauma.
"Maaf, kami masih trauma soal itu. Silakan tanyakan ke Polres saja," ujarnya singkat sambil menutup pagar.
Beberapa orang terlihat keluar dari dalam rumah dan mengharapkan agar tidak mengganggu korban. Mereka menjelaskan bahwa korban masih mengalami trauma akibat peristiwa perampokan pada malam takbiran itu.
3. Polisi tengah lakukan penyelidikan
Sementara itu, KBO Satreskrim Polres Magetan Inspektur Satu Pol Agus Setiawan, mengungkapkan bahwa mereka masih dalam tahap penyelidikan dan belum dapat menyampaikan total kerugian yang diderita korban.
"Masih dalam proses penyelidikan. Olah TKP sudah dilakukan setelah salat Id kemarin. Kami belum dapat menyampaikan total kerugian. Mohon tunggu perkembangan penyelidikan," ujar Agus menutup percakapan.
Kejadian ini telah membuat resah masyarakat setempat, terutama karena terjadi pada malam yang seharusnya dipenuhi dengan kegembiraan menyambut Hari Raya Idul Adha.
Masyarakat sekitar yang mengetahui kabar dugaan perampokan tersebut berharap agar kepolisian dapat segera menemukan pelakunya dan mengembalikan rasa aman kepada warga Magetan.
Baca Juga: Bus Wisatawan Semarang Nyaris Masuk Jurang di Sarangan Magetan
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.