Ketel Uap Pabrik Kerupuk di Magetan Meledak
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Magetan, IDN Times - Sebuah ketel uap pada pengolahan kerupuk pada Kelurahan Tawanganom Kecamatan/ Kabupaten Magetan Jawa Timur meledak, Selasa dini hari (26/9/2023). Akibatnya seluruh bangunan pabrik beserta isinya ludes terbakar. Kerugian akibat peristiwa tersebut ditaksir mencapai Rp100 juta lebih.
1. Dugaan sementara api berasal dari ketel uap meledak
Diketahui pabrik pengolahan kerupuk ludes terbakar tersebut adalah milik Salimin (73) warga Kelurahan Tawanganom Magetan.
Peristiwa kebakaran tersebut diketahui pertama kali oleh tetangga korban bernama Parlan yang mendengar suara seperti benda terbakar. Kemudian Ia keluar rumah dan memeriksanya. Benar saja, pabrik kerupuk sebelah rumahnya terbakar.
"Saya lihat pada pojok belakang tepat di bagian mesin ketel uap terbakar. Karena angin cukup kencang saat itu membuatnya api langsung membesar," kata Parlan.
Baca Juga: Kemarau Panjang, Harga Tembakau di Magetan Naik Dua Kali Lipat
2. Melihat itu saksi langsung membangunkan warga lain
"Saya kemudian membangunkan warga lain yang kebetulan saat itu pak Suyadi rumahnya sebelah selatan pabrik. Warga lain yang terbangun juga turut berupaya memadamkan dengan alat sedanya. Namun karena terlanjur membesar api sulit dipadamkan,"paparnya.
Selanjutnya warga lain menghubungi pemadam kebakaran (Damkar) Magetan untuk meminta bantuan. Tidak seberapa lama tiga unit mobil pemadam tiba di lokasi dan langsung melakukan penyemprotan.
"Alhamdulillah, sejam kemudian api berhasil dipadamkan dan tidak sampai merembet ke rumah warga yang lain," pungkasnya
3. Polisi masih menyelidiki penyebab kebakaran tersebut
Kasi Humas Polres Magetan AKP Budi Kuncahyo membenarkan peristiwa kebakaran yang menghanguskan pabrik pengolahan kerupuk dini hari itu. Polisi dari Polsek Magetan saat ini masih menyelidiki penyebab pasti dari kebakaran tersebut.
"Berdasarkan olah TKP dugaan sementara kebakaran tersebut dipicu oleh api yang berasal dari sisa bekas api tungku di mesin ketel uap yang masih membara. Namun penyebab pastinya masih di dalami ya," ungkapnya.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran tersebut, imbuh Budi. Namun kerugian materi yang dialami kurang lebih Rp100 jutaan.
"Mesin pembuatan kerupuk dan bangunan ludes terbakar," pungkasnya.
Baca Juga: Truk Bermuatan 3 Ton Ayam Tercebur Parit di Magetan
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.