Kereta Api Gajayana Tabrak Pick-Up Bermuatan Bawang di Nganjuk

Pick-Up bermuatan bawang merah mogok di tengah-tengah rel

Nganjuk, IDN Times – Sebuah kecelakaan terjadi di perlintasan berpalang pintu di Desa Pehserut, Kecamatan Sukomoro, Kabupaten Nganjuk Jawa Tirnur, pada Sabtu (27/9/2024) sore. Sebuah pick-up yang mengangkut bawang mogok di tengah rel dan tertemper Kereta Api (KA) Gajayana relasi Malang-Gambir pada pukul 17.52 WIB.

Perlintasan tersebut merupakan perlintasan sebidang yang terjaga dan berpalang pintu dengan nomor JPL 96, terletak antara Stasiun Sukomoro dan Stasiun Nganjuk. Beruntung, tidak ada korban jiwa maupun luka dalam kejadian ini.

Akibat insiden tersebut, PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 7 (Daop 7) Madiun melaporkan kerugian berupa kerusakan pada bagian depan lokomotif KA Gajayana. Perjalanan kereta pun sempat tertunda untuk dilakukan perbaikan darurat di lokasi kejadian.

"Kami terus mengimbau masyarakat untuk selalu waspada dan mematuhi rambu-rambu di setiap perlintasan sebidang. Insiden ini menunjukkan betapa pentingnya kehati-hatian saat melintasi perlintasan kereta api,” kata Kuswardojo, Manager Humas PT KAI Daop 7 Madiun kepada media, Sabtu (28/08/2024).

Insiden ini menyebabkan keterlambatan pada beberapa perjalanan kereta api lainnya. Berikut adalah daftar kereta yang terdampak:

1. KA 55 Gajayana terlambat 70 menit dari Stasiun Nganjuk.

2. KA 97A Sancaka (Surabaya Gubeng - Yogyakarta) terlambat 5 menit dari Stasiun Sukomoro.

3. KA 103 Singasari (Blitar - Pasar Senen) terlambat 10 menit dari Stasiun Sukomoro.

4. KA 117A Wijayakusuma terlambat 9 menit dari Stasiun Sukomoro.

Setelah dilakukan pemeriksaan menyeluruh dan penggantian lokomotif, KA Gajayana melanjutkan perjalanannya pada pukul 19.07 WIB.

Kereta Api Gajayana Tabrak Pick-Up Bermuatan Bawang di NganjukDetik-detik mobil pick-up bermuatan bawang merah ditabrak KA Gajayana di Nganjuk. IDN Times/ Istimewa.

Sebagai bentuk tanggung jawab terhadap pelanggan, PT KAI telah memberikan service recovery kepada penumpang yang terdampak dan memastikan perjalanan dapat kembali berlangsung dengan aman. PT KAI juga menegaskan pentingnya keselamatan di perlintasan sebidang.

"Keselamatan selalu menjadi prioritas utama. Pastikan untuk berhenti, tengok kiri dan kanan, dan hanya melintas ketika kondisi aman. Pelanggaran di perlintasan sebidang tidak hanya membahayakan nyawa, tetapi juga dapat menimbulkan kerugian besar,” tambah Kuswardojo.

PT KAI Daop 7 Madiun berkomitmen untuk terus bekerja sama dengan pemerintah daerah dan pihak terkait dalam meningkatkan keselamatan di perlintasan sebidang. Sosialisasi terkait pentingnya mematuhi aturan keselamatan juga akan terus dilakukan untuk mencegah insiden serupa di masa depan.

Riyanto Photo Community Writer Riyanto

Jangan biarkan rakyat tidak mendapat manfaat apa-apa dari uangnya yang dikelola mereka.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya