Petani di Ngawi Tewas Kesetrum saat Semprot Padi

Kok bisa?

Ngawi, IDN Times - Lagi, kabar petani tewas tersengat listrik datang dari Kabupaten Ngawi Jawa Timur. Kali ini bukan dari jebakan tikus yang dipasang, tetapi diduga dari mesin semprot sawah yang dipakai korban.

Korban adalah Eko Sisgiono (40) warga Desa Karangbanyu Kecamatan Widodaren, bapak tiga anak tersebut mendadak jatuh di pematang sawah milik orang tuanya saat menyemprot padi pada Minggu (6/8/2023) pukul 08.30 WIB.

1. Diduga korban tewas tersengat aliran listrik yang berasal dari pagar ini

Petani di Ngawi Tewas Kesetrum saat Semprot PadiIDN Times/ Riyanto

Eko Sisgiono warga Desa Karangbanyu Kecamatan Widodaren Ngawi tersebut tewas akibat tersengat aliran listrik saat melakukan penyemprotan di sawah orang tuanya. Warga yang ingin menolong korban saat itu sempat terpental dan sebagian warga malah tersengat listrik.

"Kan kita mau nolong belum sampai 2 meter kita sudah mental. Posisi korban sudah terlentang tidak tahu sudah meninggal apa belum dan yang narik korban lainnya masih kena strum. Setalah warga melepas tank semprot di pungungnya korban baru dapat dievakuasi dan langsung dilarikan ke puskesmas," kata Suryanto kepada media ini.

Baca Juga: SPBU di Madiun Gratiskan Isi BBM Warga Bernama Agus

2. Kronologi korban ditemuka tewas

Petani di Ngawi Tewas Kesetrum saat Semprot PadiIDN Times/ Riyanto

Kesaksian Sutrisno warga lain, awalnya melihat korban Eko Sisgiyono menyemprot padi di sawah milik orang tuanya. Tiba tiba korban klojotan terus jatuh terlentang di pinggir pematang sawah.

"Kami yang melihat berniat memberikan pertolongan malah terpental seperti ada aliran listrik. Awalnya kami menduga aliran listrik berasal dari pagar pondok pesantren dekat sawah tersebut," jelas Sutrisno.

Korban baru berani dievakuasi setelah salah seorang warga mematikan listrik di pondok dan melepaskan mesin semprot yang digendong oleh korban. Selanjutnya korban dilarikan ke puskesmas Kauman namun nyawanya tidak tertolong.

3. PLN dan Polisi tidak menemukan aliran listrik pada pagar pondok

Petani di Ngawi Tewas Kesetrum saat Semprot PadiIDN Times/ Riyanto

Polisi yang datang kelokasi langsung melakulan olah TKP bersama petugas PLN, namun tidak menemukan adanya aliran listrik pada pagar milik ponpes tersebut. Polisi menduga korban tersengat listrik dari mesin semprot yang digunakan oleh korban menyemprot sawah.

"Pada saat kita datang ke TKP korban sudah dibawa ke- rumah duka ya. Untuk memastikan adanya aliran listrik di pagar ponpes kita juga ajak petugas PLN. Tetapi tidak ditemukan aliran listrik pada pagar pondok. Kita mencurigai listrik dari alat semprot yang dipakai korban," terang Kapolsek Widodaren, AKP Farid Suharta.

Menurut Farid, tank semprot jelas beraliran listrik DC seharusnya aman. Untuk memastikan aliran listrik dari mana pihaknya membawa tank semprot tersebut sebagai barang bukti.

"Pihak keluarga menerima peristiwa ini sebagai musibah dan merasa keberatan kita lakukan otopsi untuk penyelidikan lebih lanjut. Kita hanya lakukan visum ditempat dan tidak ditemukan tanda mencurigakan. Selanjutnya jenazah kita serahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan," pungkasnya.

Baca Juga: Gempa Pacitan Dirasakan hingga Magetan dan Madiun

Topik:

  • Zumrotul Abidin

Berita Terkini Lainnya