Ibu Muda di Ngawi Ngaku Disekap di dalam Kamar Mandi

Rencanya ibu muda ini akan dijadikan ART

Ngawi, IDN Times - Gara-gara nunggak uang sewa motor, seorang ibu muda berinisial RT (23) dan balitanya berusia dua tahun di Kabupaten Ngawi Jawa Timur disekap oleh pemilik rental motor. Ia disekap di kamar mandi rumah pelaku, di Desa Beran, Kecamatan Ngawi, Kabupaten Ngawi pada Kamis (12/10/2023). Beruntung, korban akhirnya diselamatkan warga. Kasus ini pun dilaporkan pada polisi pada Selasa (18/10/2023)

Baca Juga: Ganti Ban di Tol Ngawi, Sopir Truk Tronton Tewas Ditabrak Truk Paket

1. Korban disekap sejak pukul 13.00 WIB

Ibu Muda di Ngawi Ngaku Disekap di dalam Kamar MandiKorban diselamatkan oleh warga dan polisi. IDN Times/ Riyanto

Korban yang merupakan warga Kecamatan Padas, Kabupaten Ngawi ini mengatakan bahwa dirinya disekap bersama anak balitanya di kamar mandi yang kecil dan gelap sejak pukul 13.00 WIB. "Saya dimasukkan kamar mandi gelap dan diberikan makan sekali. Anak saya tidak mau makan malam menangis terus karena takut gelap," kata RT di kantor polisi.

Beruntung, lanjutnya, suara tangisan anaknya didengar oleh warga sekitar komplek sekitar pukul 19.00 WIB. Kemudian warga berdatangan ke tempat kami disekap. "Saya dan anak akhrinya dikeluarkan warga yang datang bersama pihak kepolisan dari dalam rumah tersebut," ungkap RT.

2. Korban mau melunasi utang, asetnya tak cukup, lalu disekap

Ibu Muda di Ngawi Ngaku Disekap di dalam Kamar MandiKorban dan pelaku dibawa ke kantor polisi. IDN Times/ Istimewa

Setelah terjadi kerumunan warga, pemilik rumah datang membukakan pintu. Polisi pun langsung menggelandang korban dan terduga pelaku ke Mapolsek Ngawi Kota. "Kejadiannya saat itu ibunya itu datang ke rumah karena saya berencana melunasi tunggakan dengan cara menjual asset kepada pemilik rental motor. Namun, karena jumlah aset saya tidak sesuai dengan nominal utang, ibunya menolak. Saya ditahan untuk dijadikan asisten rumah tangga, katanya syarat melunasi hutang," papar RT.

Ia selanjutnya dibawa pelaku ke rumahnya dan langsung disekap bersama anaknya di kamar mandi. Sang anak pun ketakutan dan menangis. Ia juga tidak mau makan. "Saya akan dijadikan pengganti asisten rumah tangganya yang kabur. Sebelumnya ada orang lain yang bernasib sama sepertinya, dijadikan asisten rumah tangga untuk melunasi utangnya," pungkasnya.

3. Sebaliknya, pelaku penyekapan mengaku ditipu oleh korban

Ibu Muda di Ngawi Ngaku Disekap di dalam Kamar Mandiilustrasi penyekapan yang menimbulkan sindrom Stockholm (pexels.com/RDNE Stock Project)

Sementara itu, S, pemilik rental mengaku merasa ditipu oleh RT. RT tidak pernah membayar uang sewa motornya. Bahkan, motor yang disewanya dijualnya.

"Awalnya dia menyewa motor, hingga jatuh tempo belum juga dikembalikan. Katanya digadaikan bapaknya dan uang gadai dipakai bapaknya," katanya.

Ditanya alasan S meyekap korban, ia mengaku akan menjadikannya sebagai asisten rumah tanggan hingga utangnya lunas. Namun, RT tetap membawa anaknya yang masih berusia 2 tahun tersebut. "Rencana, ibunya saya suruh bantu bantu di rumah saya untuk menebus utangnya, Namun korban tidak mau meninggalkan anaknya. Agar tidak kabur saya kunci rumah," jelasnya. Kasus dugaan penyekapan tersebut saat ini tengah ditangani unit Reskrim Polsek Ngawi

Baca Juga: Karhutla Gunung Lawu, Polres Ngawi Periksa 15 Warga Sekitar Hutan

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya