Kepergok Warga, Tiga Begal Gagal Rampas Motor Seorang Pelajar
IDN Times/Musthofa Aldo
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sampang, IDN Times - Pembegalan terhadap perempuan terjadi di Kabupaten Sampang, Rabu (17/10). Tiga orang pelaku mencoba merampas motor seorang pelajar perempuan. Namun pembegalan itu gagal, karena dipergoki warga. Mereka kemudian coba kabur, tapi polisi dan warga beramai-ramai mengejar dan menangkap mereka.
1. Pembegal incar siswi yang pulang sendirian
IDN Times/Musthofa AldoKorban yang bernama Hoirotul Jannah (17) saat itu sedang dalam perjalanan pulang menggunakan motor matic. Tiba-tiba ia dicegat di Desa Buker, Kecamatan Jrengik. Satu pelaku turun dan menodongkan pisau padanya. Tapi Jannah masih beruntung karena pengendara lain melihat aksi tersebut dan menolongnya.
Baca Juga: Tembak Mati 12 Begal, Ombudsman Segera Panggil Kapolda Metro Jaya
2. Pembegalan gagal karena kepergok warga
IDN Times/Musthofa AldoMelihat ada yang menolong, para begal memilih kabur menggunakan motor Vixion menuju Desa Karang Anyar, Kecamatan Tambelangan. Namun, warga terus mengejar, begitu juga dengan polisi. Setelah terjebak, mereka pun ditangkap. Agar tak jadi bulan-bulanan massa mereka dibawa ke Mapolsek Tambelangan. "Mereka langsung dipindah ke Polres, kasusnya juga ditangani polres," kata Kapolsek Tambelangan, Iptu Mohammad Muhni.
3. Para pelaku asal Kecamatan Kedungdung
IDN Times/Musthofa AldoMenurut Muhni, ketiga begal masih remaja. Bahkan ada yang masih dibawah umur. Mereka masing-masing Dowil, (20), Usman (22). dan F (14). Ketiganya merupakan warga Desa Banjarsokah, Kecamatan Kedundung.
Dalam foto-foto yang berdar, para tersangka tampak cengengesan saat difoto. Seolah mereka tidak menyesali perbuatannya. Mereka dijerat pasal 365 KUHP tentang tindak pidana pencurian dengan kekerasan. Dari penangkapan itu, polisi menyita pisau, motor Yamaha Vixion nopol M 5235 PF, handphone, dan motor Beat milik korban sebagai barang bukti.
Baca Juga: Kebijakan Tembak Mati Begal Disorot, Apa Kata Polisi?
