Banjir hingga Longsor, Inilah Bencana Alam di Jatim Sepanjang 2018

Selalu waspada, guys!

Surabaya, IDN Times - Sepanjang tahun 2018, Indonesia banyak dilanda bencana alam. Mulai dari gempa, longsor, banjir, hingga angin puting beliung. Berdasarkan data BNPB, secara umum tren bencana di Indonesia dari 2009-2018 terus meningkat baik intensitas maupun frekuensi. Kondisi ini, dipicu kerusakan lingkungan.

BNPB mencatat, dari seluruh bencana 2018, sebanyak 2.350 (96,9 persen) merupakan bencana hidrometeologis. Sementara yang masuk kategori bencana geologi 76 kali (3,1 persen). Dari jumlah kejadian tersebut, Jawa Timur mengalami 422 kali bencana alam.

Baca Juga: Banjir Jember Belum Juga Surut, Pemprov Gelontorkan Rp560 Juta

1. Tujuh rumah terseret longsor di Tulungangung

Banjir hingga Longsor, Inilah Bencana Alam di Jatim Sepanjang 2018Longsor di Toba Samosir (BNPB)

Sebanyak tujuh rumah rusak berat di wilayah Kecamatan Sendang, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, Sabtu (24/2) akibat terseret tanah yang longsor.

Anggota Tim Reaksi Cepat Desa Tugu, Deny Trisdianto, menduga tanah pemukiman ambles akibat tertarik longsor di sungai desa setempat yang lokasinya cukup dalam, sekitar 15 meter. Akibatnya, setiap kali terjadi guguran tebing, tanah di kawasan permukiman warga ikut terseret.

2. 328 rumah rusak akibat banjir bandang Banyuwangi

Banjir hingga Longsor, Inilah Bencana Alam di Jatim Sepanjang 2018Instagram/bpbdbwi

Hujan deras turun di lereng Gunung Raung, Kecamatan Songgon, Banyuwangi, Jawa Timur, sejak Kamis (21/6) pukul 21.00 WIB hingga Jumat (22/6/2018) pagi menyebabkan longsor lereng disertai tumbangnya pohon-pohon di hutan lereng Gunung Raung. BNPB mencatat, sebanyak 328 unit rumah rusak dengan rincian 23 unit rumah rusak berat, 80 unit rumah rusak sedang dan 225 unit rumah rusak ringan.

"Banjir bandang menerjang tiga dusun yaitu Dusun Garit, Karang Asem, dan Bangunrejo di Kecamatan Singojuruh, Banyuwangi, Jawa Timur pada Jumat, pukul 08.40 WIB. Banjir juga menerjang permukiman di Kecamatan Sanggon," kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho.

3. Gempa magnitudo 6,4 guncang Situbondo, tiga warga meninggal

Banjir hingga Longsor, Inilah Bencana Alam di Jatim Sepanjang 2018calgaryherald.com

Tiga warga meninggal akibat gempa bermagnitudo 6,4 yang berpusat di timur laut Situbondo, Kamis (11/10/2018) dini hari. Gempa tersebut sangat terasa hingga wilayah Madura, yakni Kabupaten Sumenep, Pamekasan, dan Sampang.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sumenep Rahman, mengatakan ada tiga korban meninggal dunia akibat bencana tersebut. “Dua korban di antaranya bernama Nur Kamilia (7) dan Nadhar (55). Keduanya asal Desa Prambanan, Kecamatan Gayam, Kabupaten Sumenep,” tuturnya.

4. 360 rumah warga Situbondo disapu puting beliung

Banjir hingga Longsor, Inilah Bencana Alam di Jatim Sepanjang 2018IDN Times/Sukma Shakti

360 rumah warga di Kabupaten Situbondo hancur akibat dihantam angin puting beliung, Minggu (18/11). Kerusakan yang disebabkan bencana alam tersebut menyebar hingga di empat desa.

“Data rumah warga terdampak bencana angin puting beliung sebanyak 360 rumah, yang tersebar di empat desa, yakni Desa Taman Kursi, Baderan, Kalirejo, dan Desa Sumberargo” kata Camat Sumbermalang, Kabupaten Situbondo, Sopan Efendi.

5. Kedahsyatan puting beliung Sidoarjo hancurkan 440 rumah warga

Banjir hingga Longsor, Inilah Bencana Alam di Jatim Sepanjang 2018IDN Times/Sukma Shakti

Bencana alam angin puting beliung menerjang daerah Sidoarjo pada Selasa (20/11/2018). Lebih dari 440 rumah warga mengalami kerusakan akibat bencana tersebut.

Dari data BPBD Sidoarjo, 372 rumah rusak berada di Desa Kajeksan, 22 rumah di Desa Kepunten, 26 rumah di Desa Kemantren, 11 rumah di Grinting, 8 rumah di Grabagan, 7 rumah di Singopadu, dan 1 rumah di Kepadangan adalah yang tercatat berada di wilayah Kecamatan Tulangan.

6. Longsor di Banyuwangi, 4 orang tewas

Banjir hingga Longsor, Inilah Bencana Alam di Jatim Sepanjang 2018Dok. IDN Times/Istimewa

Personel gabungan dari BPBD Pacitan, Basarnas Trenggalek, TNI Angkatan Darat berhasil menemukan empat korban tanah longsor di sebuah rumah wilayah Dusun Jambu, Desa Sidomulyo, Kecamatan Kebonagung, Kabupaten Pacitan, Sabtu pagi (8/12). Para korban yang masih satu keluarga itu ditemukan tewas tertimbun material longsor dari tebing yang amblas dan menimpa rumah tersebut.

Panji Sukarno, salah seorang anggota tim reaksi cepat BPBD Pacitan mengatakan jenazah para korban ditemukan di dua titik lokasi berbeda. Tiga di antara mereka, yaitu Sogirah (46), Bogiyem (72), dan Katminem (58) ditemukan di kamar bagian depan. Sedangkan jenazah Misgiman (62) diangkat dari ruang tamu.

Baca Juga: BPN Prabowo-Sandiaga Usul Mitigasi Bencana Jadi Tema Debat Capres

Topik:

  • Edwin Fajerial

Berita Terkini Lainnya