Surabaya, IDN Times - Musik keroncong mungkin terdengar jadul bagi sebagian anak muda. Namun, kesan itu bisa seketika buyar saat mendengar ukulele, biola, gitar, dan gendang dari grup musik kerencong bernama Titi Laras. Mereka membuat musik keroncong terkesan lebih modern dan menyatu dengan anak muda. 

Titi Laras adalah band keroncong asli Surabaya yang didirikan pada 2019 lalu. Mereka membentuk grup ini karena ingin anak muda mencintai keroncong yang kini sudah mulai jarang diminati. "Kami pilih keroncong karena mulai jarang diminati anak muda," kata Danim Dedor sang vokalis. 

Lagu-lagu yang mereka bawakan, berbahasa Jawa. Agar lebih masuk ke anak muda, Titi Laras pun memanfaatkan momen tren lagu 'Ambyar' yang kini tengah banyak diminati. 

"Kita kepenginnya tetap mengikuti zaman, mengikuti era, momen kita kan ambyar, kita bagaimana caranya, keroncong itu dimasukkin ambyar tetap disukai anak-anak muda. Biar mereka tau kalau keroncong ini enak," terangnya. 

Grup musik berpersonel delapan orang itu ingin membawa musik keroncong lebih adaptif dengan perkembangan zaman. Bila musik-musik dangdut dan campursari saja bisa, mereka yakin keroncong pun demikian. 

"Kami ingin membuat musik keroncong ini semakin adaptif dengan genre-genre lain, dangdut semakin maju, campursari semakin maju karena adaptif dengan genre-genre lain, dengan musik zaman kini, sedangkan keroncong ini adaptifitas dengan genre-genre baru itu masih kurang, jadi kita ingin lebih adaptif," jelas Danim. 

Titi Laras berharap, musik mereka tak cuma dinikmati kaum muda Surabaya dan Jawa Timur saja, melainkan juga ingin ke level nasional.

"Ya kita penginnya, bawahnya ke nasional. Insyallah kalau internasional Alhamdulillah, cuma paling enggak kita itu ingin musik kerncong dianggap sebelumnya yang bawa cuma orang tua-tua, kita sebagai anak muda ingin, anak muda jaman sekarang itu mendengarkan keroncong," ungkapnya. 

Titi Laras pun kini sudah memiliki dua single. Single kedua baru mereka rilis pada Sabtu (23/11/2023) dengan judul 'Salah Ngiro' yang menceritakan tentang kisah mencintai seseorang kandas di tengah jalan. 

Mereka bahkan akan membuat mini album berjudul 'Balada Kita'. Lagu-lagu keroncong Titi Laras ini pun dapat dinikmati di semua platfoam musik, mulai sporty hingga YouToube.

Baca Juga: Bernostalgia Sejenak Bersama Maestro Musik Keroncong, Waldjinah