Spanduk Tolak Aremania Terpampang di Depan PN Surabaya

Aremania sudah jatuh tertimpa tangga

Surabaya, IDN Times - Menjelang sidang perkara tragedi Kanjuruhan, suporter Arema, Aremania tak diperbolehkan datang ke Pengadilan Negeri (PN) Surabaya. Penolakan ini pun juga terpampang melalui spanduk yang dipasang di depan PN Surabaya. 

"Tolak Aremania di Surabaya, by: Pembangkang,”  isi spanduk tersebut. 

Berdasarkan pantauan IDN Times di lapangan, spanduk tersebut terlihat tidak berada di lingkungan PN Surabaya. Melainkan berada di sebrang jalan depan PN. 

Spanduk tersebut ditulis di atas kain putih dengan tulisan pilox. Spanduk ditali di pohon menggunakan tali rafia. 

Menangapi hal tersebut, Humas PN Surabaya, Suparno mengatakan, menurutnya poster itu dipasang oleh Bonek atas perseteruan dengan Aremania yang telah terjadi sejak lama. 

“Mungkin sudah dipasang spanduk dari Bonek, itu untuk mengantisipasi (Aremania datang ke Surabaya). Karena antara Bonek dengan Aremania ini bermusuhan sejak tahun 1960,” ujar Suparno, 

Sebelumnya, perwakilan Bonek yang juga koordinator Green Nord, Husin Ghozali atau yang akrab disapa Cak Conk mengatakan, telah menolak Aremania untuk datang ke PN Surabaya. Hal ini untuk menjaga kondusivitas kota Surabaya. 

"Untuk menjaga kondusivitas Surabaya, kami menolak kehadiran Aremania. Surabaya sudah tenang, kota ini tenang, adem, saya harap mereka bijak menjaga Surabaya dengan tidak hadir secara langsung," ujar Cak Conk.

Baca Juga: Aremania Tak Diizinkan Kawal Sidang Kanjuruhan di PN Surabaya

Topik:

  • Zumrotul Abidin

Berita Terkini Lainnya