Pebalap Liar Dialihkan ke Sirkuit GBT, Pemkot Gandeng IMI

Balapannya jadi gak liar lagi sekarang

Surabaya, IDN Times - Sirkuit area Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya siap digunakan untuk mewadahi aksi balap liar yang kerap meresahkan masyarakat. Pemerintah kota Surabaya akan mengajak Ikatan Motor Indonesia (IMI) untuk berkolaborasi. 

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengatakan, sirkuit GBT bisa menjadi wadah untuk memunculkan talenta-talenta muda dalam dunia otomotif. Karena itu, ia mengajak kolaborasi IMI Surabaya untuk mewadahi anak-anak muda memanfaatkan Sirkuit GBT.

"Saya berharap Sirkuit GBT ini bisa dimanfaatkan menjadi tempat yang luar biasa, insyaallah kita akan support. Jadikan sirkuit ini menjadi sirkuit yang bisa memunculkan talenta-talenta muda," ujar Eri

Eri menyebut, Ketua IMI Surabaya Rinto Ari Rakhmanto telah menyampaikan kepadanya soal rencana sejumlah kegiatan terkait otomotif. Sejumlah event itu akan digelar di Sirkuit GBT.

"Tadi Mas Rinto juga akan mengadakan kegiatan - kegiatan yang bisa memanfaatkan dari Sirkuit GBT Surabaya," tegas orang nomor satu di lingkup Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya ini.

Dirinya juga telah berkoordinasi dengan Kasatlantas Polrestabes Surabaya terkait aksi balap liar di Kota Pahlawan. Nah, untuk menekan aksi balap liar, Pemkot Surabaya akan mewadahi anak-anak tersebut agar dapat menggunakan Sirkuit GBT.

"Kami sudah koordinasi dengan Kasatlantas, anak-anak balapan nanti bisa di Sirkuit (GBT) meski motornya protolan. Sehingga kita bisa mengurangi balapan liar di jalan dan menjaga keselamatan para pengguna jalan," harapnya.

Di kesempatan yang sama, Ketua IMI Kota Surabaya, Rinto Ari Rakhmanto menyatakan, setelah resmi dilantik, maka IMI Surabaya siap berkolaborasi dengan pemerintah kota dan Forkopimda dalam berbagai hal.

"Satu untuk pembinaan atlet, kemudian pembinaan klub, kemudian mencoba mewadahi teman-teman yang mau prestasi ataupun hobi. Jadi kita tidak hanya melulu mengejar prestasi, tapi teman-teman klub itu kan komunitas lebih banyak, kita akan coba mewadahi itu," kata Rinto.

Di samping pembinaan kepada para atlet dan komunitas, Rinto juga menyatakan, bahwa IMI Surabaya siap untuk berkolaborasi dengan dan kepolisian dalam upaya mencegah aksi balap liar.

Menurutnya, aksi balap liar itu terjadi karena anak-anak muda membutuhkan wadah atau tempat untuk menyalurkan bakat di bidang balap.

"Maka kita akan bersinergi dengan mereka, baik dengan bengkel maupun teman-teman di sekolah untuk sama-sama bisa mengarahkan dan memberikan tempat di GBT," pungkasnya.

Baca Juga: Balap Liar Segera Dipindah ke Sirkuit GBT

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya