Mahasiswa Cipayung Plus Geruduk Balai Kota Surabaya

Mahasiswa menuntut pembatalan kenaikan BBM

Surabaya, IDN Times - Massa aksi dari mahasiswa kelompok Cipayung Plus geruduk Balai Kota Surabaya, Selasa (13/4/2022). Setidaknya ada beberapa tuntutan yang mereka bawa salah satunya adalah soal kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) hingga harga bahan pokok.

1. Mahasiswa berkumpul di KBS

Mahasiswa Cipayung Plus Geruduk Balai Kota SurabayaMassa mahasiswa dari kelompok cipayung plus saat berada di luar Balai Kota Surabaya. IDN Times/Khusnul Hasana.

Sebelum menuju Balai Kota, Dari pantauan IDN Times, masa aksi berkumpul di Kebun Binatang Surabaya (KBS). Sekitar pukul 14.00 mereka konvoi menuju Balai Kota.

Sekitar pukul 14.30 massa tiba di Balai Kota Surabaya. Mereka terlihat mengenakan alamamater kampus dan organisasi masing-masing.

Baca Juga: Jokowi Dialog dengan Cipayung Plus dan Mahasiswa, Bahas Apa?

2. Mahasiswa minta ditemui Wali Kota

Mahasiswa Cipayung Plus Geruduk Balai Kota SurabayaMassa mahasiswa dari kelompok cipayung plus saat berada di luar Balai Kota Surabaya. IDN Times/Khusnul Hasana.

Ketika sudah sampai di Balai Kota dan menyampaikan aspirasi, mahasiswa sempat sedikit memanas. Mereka mendobrak-dobrak pagar meminta Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi  keluar untuk menemui mereka.

Tak lama, Eri pun datang menemui masa aksi. Meski sudah ditemui, masa aksi meminta gerbang untuk dibuka dan meminta Eri untuk duduk bersama. "Buka, buka. Duduk woi duduk," teriak mereka.

3. Mahasiswa duduk bersama Eri Cahyadi

Mahasiswa Cipayung Plus Geruduk Balai Kota SurabayaWali Kota Surabaya, Eri Cahyadi saat menemui mahasiswa kelompok cipayung plus di depan Balai Kota Surabaya. IDN Times/Khusnul Hasana

Eri kemudian duduk bersama masa Aksi. Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Surabaya, Adi Sutarwijono Kapolrestabes Surabaya hingga personel keamanan pun duduk bersama mahasiswa.

Didepan Eri, masa aksi dari Cipayung ini lalu menyampaikan beberapa tuntutan. "Kami menuntut Menteri SDM untuk memberi tanggapan atas kenaikan bahan pokok. Kemudian menuntut pemerintah mengembalikan harga pertamax. Lalu harus ada jaminan pertalite masih ada!" ujar mereka.

Baca Juga: BEM Surabaya Batal Aksi Hari Ini, Dipindah Kamis

Topik:

  • Zumrotul Abidin

Berita Terkini Lainnya