Mulus dan Lurus, Jalan MERR Jadi Idaman Arena Balap Liar
Ilustrasi balap liar (ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Jalan Middle East Ring Road (MERR) atau Jalan Ir Soekarno Kota Surabaya kerap dijadikan salah satu arena balap liar. Alasannya karena jalan tersebut mulus dan lurus.
1. Lampu merah sebagai penanda start dan finish
Bunga Tabebuya mulai mekar di Jalan MERR Gunununganyar Surabaya, Jumat (1/10/2021). IDN Times/Faiz NashrillahKapolsek Mulyorejo Kompol Sugeng Riyadi, mengatakan, jalan MERR yang digunakan balap liar itu mulai dari depan RSIA Kendangsari Surabaya hingga Gunung Anyar. Biasanya para Joki balap liar akan menggunakan satu ruas jalan dengan batasan lampu merah sebagai penanda start dan finish.
"Enggak segitu panjang (jalan MERR), spotnya itu antara perempatan ke perempatan," ujar Sugeng, Selasa (4/7/2023).
Baca Juga: Warga Pesisir Surabaya Waspada, Besok Puncak Banjir Rob
2. Digunakan balap liar saat malam minggu
Pemeriksaan kendaraan di posko PSBB di MERR Surabaya, Selasa (28/4/2020). IDN Times/Faiz NashrillahBiasanya, jalan tersebut digunakan balap liar saat malam minggu atau libur sekolah. Aksi ini, dilakukan di atas pukul 11 sampai 12 malam.
"Usianya (joki) remaja. Ada yang sekolah ada yang kerja," terang Sugeng.
2. Telah menindak puluhan pembalap liar pada Juni 2023
Gemerlap Kota Surabaya tampak dari udara. (Dok. Diskominfo Surabaya)Untuk mengantisipasi balap liar, pihaknya telah melakukan patroli . Hasilnya, pada bulan Juni telah menindak atau menilang sekitar 20 kendaraan racing.
"Setiap Sabtu malam Minggu kita melakukan penindakan, kemarin Sabtu, 2 orang (yang ditindak)," jelas dia.
Selain patroli, polisi juga tengah mencari solusi untuk mengatasi balap liar ini. Rencananya, pihaknya akan memasang polisi tidur agar jalan tidak lagi mulus.
"Milih MERR karena jalannya lurus terus lebar gak ada polisi tidur. Makanya mesti dipasang itu (polisi tidur) agar tidak terlalu mulus," pungkas Sugeng.
Baca Juga: Kota Surabaya Belum Terbebas dari Sampah Plastik
