IWD Surabaya Bawa Wayang Kardus dan Tuntutan Kesetaraan Gender
IWD Surabaya saat aksi di Depan Balai Kota Surabaya, Selasa (8/3/2022). (IDN Times/Khusnul Hasana)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Memperingati International Women Day (IWD) tahun 2022 yang jatuh pada hari ini, Selasa (8/3/2022), IWD Kota Surabaya menggelar aksi di depan Balai. Mereka membawa wayang kardus dan tututan kesetaraan gender.
1. Perempuan harus setara
IWD Surabaya saat aksi di Depan Balai Kota Surabaya, Selasa (8/3/2022). (IDN Times/Khusnul Hasana)Ketua IWD Surabaya, Siska La Veggie mengatakan bahwa dirinya membawa 15 tuntutan dalam aksi IWD 2022 kali ini. Salah satunya adalah soal kesetaraan gender.
"Tema IWD Surabaya adalah Melawan Diskriminasi Gender, Setara Kita Berdaya. Kesetaraan masih belum kita rasakan di Indonesia," ungkapnya.
Tema tersebut sesuai dengan tema IWD International, yakni 'Break The Bias'. Tema tersebut adalah untuk memperjuangkan kesetaraan bagi perempuan. Menurutnya perempuan masih banyak yang mendapatkan posisi yang tidak layak di masyarakat.
"Memang yang kita rasakan masih ada bias gender yang terjadi, bahwa perempuan masih belum banyak mendapatkan posisi atau tempat yang layak. Sehingga kita ingin melawan bias gender tersebut," kata Siska.
Baca Juga: Peringati IWD 2020, Begini 5 Fakta tentang Wanita di Seluruh Dunia
2. IWD Surabaya juga membawa wayang kardus
IWD Surabaya saat aksi di Depan Balai Kota Surabaya, Selasa (8/3/2022). (IDN Times/Khusnul Hasana)Dalam aksi tersebut, IWD Surabaya membawa wayang kardus sebagai media meyampaikan aspirasi di muka umum. Wayang-wayang itu dibuat unik dengan warna-warna menarik.
Salah satu wayang yang dibawa masa aksi adalah wayang bergambar ibu menggendeng seorang anak. Wayang tersebut bertuliskan "Jadi cewek kok apa-apa dilarang, woi kita sama #setarakitaberdaya,"
"Kita melibatkan unsur seni dalam mengusung tuntutan agar lebih estetik sehingga orang melihat ini lebih komunikatif," ujar Syska.
Wayang tersebut juga nantinya akan di pamerkan di sebuah kedai kopi di Kota Surabaya. "Nanti di tsnggal 12, senua arsip wayang kardus ini akan kita pamerkan di Samatha House, jalan Pucang," tuturnya.
3. IWD bawa tuntutan lain
IWD Surabaya saat aksi di Depan Balai Kota Surabaya, Selasa (8/3/2022). (IDN Times/Khusnul Hasana)Selain menuntut kesetaraan gender, IWD Surabaya menuntut hal lain. Salah satunya adalah tentang kekerasan seksual.
"Kita ingin semua kasus pelecehan seksual di ranah pendidikan dari sekolah sampai kampus itu segera diusut dan diberi hukum yang setimpal," tandasnya.
Baca Juga: IWD 2021: Cerdas dan Kritis Tanggapi Kesetaraan Gender di Masyarakat
