Gangster Remaja di Surabaya Marak Lagi, Satpol PP Dekati Orang Tua
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Aksi gangster remaja kembali marak terjadi di Surabaya. Satpol PP Kota Surabaya pun akan melakukan pendekatan lewat orang tua.
Aksi gangster terbaru terjadi pada Kamis (12/10/2023) di daerah Kapasan Surabaya. Lima remaja membawa clurit pun diamankan polisi.
Kasatpol PP Kota Surabaya, M Fikser mengatan pihaknya akan meningkatkan patroli di Surabaya. Terutama di daerah-daerah dengan aksi tawuran paling sering.
"Kita sering operasi tiap malam, memang itu menjadi atensi kita tiap malam melakukan Patroli Asuhan Rembulan mencegah anak-anak itu melakukan kegiatan-kegiatan yang merugikan dirinya dan orang lain," ujar dia kepada IDN Times, Jumat (13/10/2023).
Fikser menyebut, pihaknya rutin melakukan operasi bersama tiga pilar di setiap kecamatan. Termasuk di dalamnya jajaran dari kepolisian.
"Dari kepolisian, jajaran samping melakukan patroli. Jadi semua melakukan atensi tidak hanya pemerintah," kata Fikser
Ia menjelaskan, bila ada anggita gangster yang ditanggkap, ia akan melakukan pendekatan keluarga. Selain itu juga melakukan pendekatan lewat sekolah.
"Kalau ada informasi ini (aksi gangster) kita coba mengidentifikasi anak-anak ini siapa, jadi kita datangi keluarganya. Langsung ke keluarganya, kalau dia sekolah, kita ke sekolahnya. Jadi upaya-upaya preventif begitu terus, tidak hanya menghalau apa, tapi kita lebih masuk ke sana (keluarga dan sekolah) gitu," pungkas Fikser