Dana Rp100 Miliar Telah Dikucurkan untuk Benahi GBT Surabaya
Tribun Stadion GBT Surabaya. Dok. Humas Pemkot Surabaya.
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Pemerintah Kota Surabaya sudah mengucurkan dana Rp100 miliar lebih, untuk membenahi Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) menjelang gelaran Piala Dunia (Pildun) U-20 2023. Dana itu dikeluarkan sejak tahun 2020 lalu hingga 2022.
1. Pembangunan melibatkan berbagai Dinas
Foto udara saat malam hari Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya. dok. Diskominfo Surabaya.Kabid Bangunan Gedung Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman serta Pertanahan (DPRKPP) Surabaya, Iman Kristian Maharhandono, mengatakan dana yang dikeluarkan untuk perbaikan GBT berasal dari masing-masing sektor. Mulai dari Dinas Dinas Pariwisata, Dinas Kebudayaan Kepemudaan dan Olahraga serta Pariwisata (Disbudporapar), Dinas Pekerjaan Umum Sumber Daya dan Marga, DPRKPP, Dinas Perhubungan, dan Dinas Lingkungan Hidup (DLH).
"Dana yang keluar kalau tahun lalu tempat latihan sendiri mungkin sama Dispora dan Cipta Karya sekitar Rp25 miliar tambah Rp25 miliar sekitar Rp50 miliar, lapangan latihan, sampai sekarang Rp50 miliar mungkin sekarang sudah Rp100 miliar lebih," ujar Iman dihubungi IDN Times, Jumat (26/8/2022).
Baca Juga: Mendekati GBT, Bau Sampah Masih Timbul Tenggelam
2. Perbaikan sejumlah fasilitas di GBT
Pekerja membersihkan bagian tribun penonton di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, Jawa Timur, Jumat (18/9/2020) (ANTARA FOTO/Moch Asim)Imam menjabarkan, dana yang dikeluarkan tersebut untuk perbaikan sejumlah fasilitas di GBT, mulai dari penggantian rumput lapangan, pembangunan lapangan latihan, pembangunan pagar utama hingga pembangunan rumah genset.
"Dari PU juga lagi mengerjakan jaringan koneksi jalan. Kemudian DLH itu juga antisipasi bau dengan penanganan di area TPA yang dilapisi membran dan penyemprotan bau di sana," sebutnya.
3. Perbaikan untuk 2023 belum dialokasikan
Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya setelah direnovasi. dok. Diskominfo Surabaya.Sementara, untuk perencanaan perbaikan di tahun 2023, pihaknya masih belum bisa menyampaikan. Sebab, pihaknya masih belum melakukan perhitungan.
"Kami berharapnya bukan hanya dari APBD (Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah) saja sih, kita nanti juga akan meminta bantuan Kementerian Pekerjaan Umum, Pemerintah Provinsi juga, dan instansi lain. Jadi masih belum jelas untuk keperluan di GBT sendiri," pungkasnya.
Baca Juga: Flyover Jalan Utama ke GBT Garapan Pelindo Rampung
