Surabaya, IDN Times - Balita asal Ponorogo Jawa Timur yang tercebur kuah panas harus menjalani operasi cangkok kulit. Cangkok kulit dilakukan jika pembersihan jaringan mati telah selesai. 

Dokter bedah plastik yang menangani pasien, dr Ira Handriani SpBP (K) mengatakan, korban telah menjalani operasi debridement pasar Rabu (20/9/2023) lalu. Tujuannya adalah membersihkan dan membuang jaringan mati pada kulit yang terbakar. 

"Perlu operasi lagi, untuk pembersihan luka berkala, pasti operasi lagi. Senin kalau kondisi stabil Insyaallah operasi kedua, pertama hari Rabu," ujar dia ditemui di RSUD Dr Soetomo. 

Bila nantinya kondisi pasien sudah stabil, korban akan dilakukan operasi cangkok kulit. Cangkok kulit merupakan sistem pengambilan kulit pada bagian tubuh lain untuk menutup luka bakar. 

"Ketebalan yang diambil level epidermis dan sebagian dari dermis diambil dan ditempelkan. Dicangkok, 5 hari dilihat keberhasilannya hidup atau tidak kuliynya," kayanya. 

Cangkok kulit akan dilakukan bila kondisi luka korban sudah bersih dan tidak ada infeksi. Luka bakar juga sudah siap ditutup. 

"Harus kita evaluasi kondisi luka harus bersih, tidak ada infeksi, lukanya harus siap ditutup dan kondisi umum anak harus optimal," jelas dia. 

Proses penyembuhan cangkok kulit tersebut sekitar 2 minggu. Biasanya dalam waktu dua Minggu, kulit  sudah kering.

Baca Juga: Dokter Sebut Balita Tercebur Sayur Panas Luka Bakar Berat