Pengamanan Nataru, Polres Lamongan Gandeng Perguruan Silat
Petugas gabungan TNI Polri menggelar apel jelang perayaan natal dan tahun baru. IDN Times/Imron
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Lamongan, IDN Times- Ratusan personel gabungan TNI dan Polri di Lamongan diterjunkan untuk mengamankan jalannya perayaan Natal dan tahun baru. Petugas akan bersiaga penuh di sejumlah gereja dan objek vital di Lamongan.
Kapolres Lamongan, AKBP Feby DP Hutagalung mengatakan, personil gabungan yang diterjunkan berjumlah 300 personil Polri dan TNI sebanyak 150 orang. "Hingga sampai saat ini kami sudah siap untuk pengamanan perayaan natal dan tahun baru 2020 nanti, dan fokus kami memberikan perhatian khusus di tempat objek vital seperti gereja," kata Kapolres, usai melaksanakan Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Semeru, di Alun-alun Lamongan, Kamis (19/12). Uniknya, tak hanya tim gabungan, Polres Lamongan juga menggandeng ormas dan perguruan silat.
1. Petakan wilayah konflik di Lamongan
Bupati Lamongan Fadeli memeriksa kesiapan petugas pengamanan natal dan tahun baru. IDN Times/ImronDi Lamongan, lanjut Feby, ada beberapa daerah rawan. Kondisi rawan yang disebutnya merujuk pada aksi kejahatan dan peredaran narkoba. "Untuk wilayah kerawanan di Lamongan ini ada. Tapi kami tidak mau menyebutkan wilayah mana saja itu. Tapi yang jelas petugas kepolisian Polres Lamongan akan memberikan perhatian khusus di wilayah yang kami maksud," jelasnya.
2. Petugas juga menggelar patroli
Apel gelar pasukan operasi lilin personil gabungan. IDN Times/ImronSelain memprioritaskan pengamanan di objek vital dan gereja, petugas gabungan juga disebar di berbagai pos. Menurut Feby, ada 1 pos pelayanan dan 5 pos pengamanan yang didirikan saat Nataru. "Kami juga memerintahkan kepada personil lain agar rutin menggelar patroli di setiap wilayah yang ada di 27 kecamatan di Kabupaten Lamongan," ungkapnya.
3. Libatkan perguruan silat
Bupati Lamongan Fadeli memeriksa kesiapan petugas pengamanan natal dan tahun baru. IDN Times/ImronFeby menambahkan, selain unsur TNI dan Polri, sejumlah instansi pemerintah dan ormas juga dilibatkan dalam pengamanan natal dan tahun baru 2020 nanti. Mereka di antara Dinas Perhubungan, Satpol PP dan perguruan silat.
"Kami juga merangkul perguruan silat untuk kita libatkan dalam pengamanan. Tujuannya, sebelum dan saat puncak perayaan Nataru bisa berjalan dengan tertib lancar dan aman," tegasnya.
Baca Juga: Kejari Lamongan Musnahkan Barang Bukti Sabu-sabu hingga Karnopen
4. Barang bukti hasil kejahatan dimusnahkan
Forkompimda Lamongan memusnahkan BB. IDN Times/ImronUsai menggelar apel, unsur Forkompimda Lamongan memusnahkan barang bukti hasil kejahatan selama 1 tahun. Barang bukti tersebut di antaranya puluhan gram sabu, ribuan pil dobel L dan miras berbagai jenis.
"Ini yang kita musnahkan narkoba ada ganja, pil, dan kami serta pemerintah daerah akan terus berupaya membuat Lamongan aman, baik dari kejahatan narkoba, miras dan aksi teror," pungkasnya.
Baca Juga: Tercemar, Pemkab Lamongan Imbau Petani Tak Gunakan Air Bengawan Solo
