Dinsos bakal Fasilitasi Warga Lamongan yang Pulang dari Wamena
IDN Times/ Istimewa
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Lamongan, IDN Times- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lamongan berjanji bakal memberikan fasilitas kesehatan, tempat berteduh sementara, dan memberikan makanan gratis bagi warganya yang pulang dari Wamena, Papua. Hingga saat ini, dari data yang diperoleh Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Lamongan, baru satu warga yang sudah tiba. Yakni atas nama Subur, asal Desa Jugo, Kecamatan Sekaran, Lamongan.
"Kami akan beri fasilitas yang baik bagi masyarakat Lamongan yang baru datang dari Wamena," terang Kepala Dinsos Lamongan, Mohammad Kamil, Senin (7/10).
1. Dinsos sediakan tempat berteduh sementara
IDN Times/ ImronDinsos Lamongan juga menyiapkan tempat berteduh sementara. Selain itu, Dinsos Lamongan juga menyediakan armada untuk mengantar warga pulang ke rumah masing-masing.
"Intinya, kami akan berikan pelayanan terbaik. Kalau mau, kami sediakan tempat untuk beristirahat sementara. Kalau mau langsung pulang, akan kami antar," tambah Kamil.
2. Bakal berikan fasilitas pendidikan dan kesehatan
IDN Times/ ImronSelain itu, Pemkab Lamongan juga akan memberikan perhatian bagi warganya yang masih berstatus sebagai pelajar. Dinsos akan berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan untuk mereka yang ingin melanjutkan studi di Lamongan.
"Tentunya bagi anak-anak atau pelajar, kami akan konsultasikan dengan Dinas Pendidikan. Warga yang sakit juga akan difasilitasi oleh petugas medis," lanjutnya.
Baca Juga: 472 Warga Jatim Sudah Pulang dari Wamena, 430 Lagi Menyusul
3. 9 Oktober 2019 warga Lamongan pulang via Surabaya
IDN Times/ ImronKamil mengatakan, saat ini baru atu warga Lamongan yang pulang dari Papua. Rencananya, sejumlah warga akan diberangkatkan dari Jayapura menuju ke Surabaya pada 9 Oktober nanti. "Untuk jumlahnya berapa, kami masih belum tahu persis ya. Sebab, semuanya langsung di-handle oleh Dinsos Provinsi Jatim. Kami siapkan penyambutan di Lamongan," ungkapnya.
Baca Juga: Keterangan Saksi Belum Lengkap, Berkas Kasus Asrama Papua Dikembalikan
