Penjual Kopi Ini Ditangkap karena Nyambi Edarkan Sabu

Pelaku juga positif memakai sabu

Tuban, IDN Times - Seorang pria berinisial SY (44), asal Desa Ngadirejo, Kecamatan Widang, Kabupaten Tuban diringkus polisi. Ia diduga mengedarkan sabu. Pria yang kesehariannya sebagai penjual kopi ini nekat menjual sabu kepada masyarakat dan sopir bus pariwisata yang mangkal di lokasi parkir Kebonsari, Tuban.

1. Penangkapan berdasarkan informasi dari masyarakat

Penjual Kopi Ini Ditangkap karena Nyambi Edarkan SabuPenjual kopi ditangkap polisi karena edarkan sabu. Dok Istimewa

Kasat Resnarkoba Polres Tuban, AKP Teguh Triyono Handoko mengatakan, penangkapan tersebut berdasarkan informasi dari masyarakat yang merasa resah. Kemudian, anggota melalukan penyelidikan dengan target operasi yang telah ditentukan.

“Dari informasi masyarakat, bahwa di sekitar parkiran bus pariwisata ada peredaran sabu-sabu. Setelah kita tindak lanjut benar, dan diamankan," kata AKP Teguh panggilan akrabnya.

Baca Juga: Dugaan Pelecehan Saat Demo, IKA PMII Tuban Minta Polisi Tanggung Jawab

2. Pelaku merupakan residivis dengan kasus pengedar pil koplo

Penjual Kopi Ini Ditangkap karena Nyambi Edarkan SabuPenjual kopi ditangkap polisi karena edarkan sabu. Dok Istimewa

Teguh menjelaskan, pada saat diamankan, barang bukti yang disita dari tangan pelaku sabu seberat 3,7 gram. Sabu itu diedarkan di sekitar parkiran dan sopir-sopir bus pariwisata yang tengah parkir di lokasi.

“Sasaran peredaran sabu di sekitar wilayah parkiran, sopir-sopir bus pariwisata. Pelaku ini juga residivis dengan kasus pengedar pil koplo," terang AKP Teguh.

3. Pelaku juga positif memakai sabu berdasarkan hasil tes urine

Penjual Kopi Ini Ditangkap karena Nyambi Edarkan SabuKasat Resnarkoba Polres Tuban AKP Teguh Triyono Handoko saat diwawancarai wartawan. Dok Istimewa

Teguh menjelaskan, pelaku sehari-harinya berjualan kopi di sekitar area parkiran tempat wisata, dan sesuai keterangan dari pelaku bahwa dia menjual sabu sudah dua tahun. Berdasarkan pengakuan pelaku paket sabu itu dijual dengan harga antara Rp300 ribu sampai Rp500 ribu. Pelaku juga positif memakai sabu berdasarkan hasil tes urine.

“Mereka beli di daerah Bangkalan. Saat ini masih kita melalukan penyelidikan di wilayah Bangkalan," pungkasnya.

Baca Juga: Nelayan di Tuban Hilang saat Melaut

Imron Saputra Photo Community Writer Imron Saputra

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya