Terseret Kasus Kriminal, Kini Gisel dan Tyas akan Pilih-pilih Endorse
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Ikut terseret di sebuah kasus kriminal akibat endorse yang dilakukan, Gisella Anastasia dan Tyas Mirasih memetik pelajaran berharga. Mereka akan lebih berhati-hati lagi dalam memilih kerja sama dalam jenis apa pun.
1. Merasa dirugikan secara waktu dan nama baik
Gisel dan Tyas mengatakan hal tersebut seusai diperiksa di Ditreskrimsus Polda Jatim, Jumat (6/3). Mereka mengaku dirugikan secara waktu, tenaga, dan nama baik setelah terseret kasus ilegal akses kartu kredit.
"Juga nama yang beredar di luar sana dengan penulisan zaman sekarang lumayan unik, jadi merasa dirugikan dengan orang yang salah paham sejak awal kalau gak buka beritanya," tutur Gisel.
2. Kasus ini jadi pelajaran berharga
Selama ini, mereka sudah cukup berhati-hati untuk menerima endorse. Apalagi untuk produk kecantikan seperti kosmetik dan perawatan wajah abal-abal usai terungkapnya kasus serupa oleh Polda Jatim beberapa waktu lalu. Namun rupanya, mereka terjebak kasus lain.
"Gak nyangka kalau kena yang begini juga. Ternyata ada penyalahan fungsi dalam bidang jasa seperti ini. Jadi kali ini pelajaran ke depan," ungkap Gisel.
Baca Juga: Datang Bersamaan, Gisel dan Tyas Mirasih Penuhi Panggilan Polda Jatim
3. Peringatkan rekan artis lain agar hati-hati
Tyas pun mengatakan hal serupa. Tak hanya untuk dirinya pribadi dan Gisel, Tyas berpesan kepada rekanan sesama artis untuk lebih berhati-hati saat menerima jasa endorse. Jika tidak, mereka bisa saja terseret kasus bahkan turut menjadi tersangka jika terbukti turut menikmati hasil kejahatan.
"Ini pelajaran sih. Bakalan hati-hati. Buat yang lain juga," pungkas Tyas.
Baca Juga: Kasus Carding, Gisel dan Tyas Mirasih Selesai Diperiksa 6 Jam