Berangkat Hari Ini, 10 ribu Warga Jatim Diklaim Ikut People Power

Mereka akan berangkat berangsur-angsur

Surabaya, IDN Times - Massa aksi dari Forum Umat Islam Jawa Timur mengklaim bahwa mereka juga akan berunjuk rasa di Jakarta pada penetapan hasil rekapitulasi Pemilu, Rabu (22/5). Setidaknya telah ada 10.000 orang yang diklaim akan digiring ke Jakarta sejak hari ini, Sabtu (18/5).

Baca Juga: Massa Gabungan Demo Kantor KPU Lamongan, Tolak Aksi People Power

1. Sebanyak 10 ribu massa diklaim berangkat ke Jakarta

Berangkat Hari Ini, 10 ribu Warga Jatim Diklaim Ikut People PowerIDN Times/Fitria Madia

 

Hal ini disampaikan oleh Ketua Barisan Santri dan Kiai Nahdliyin (BKSN) sekaligus cucu pendiri NU, Agus Solachul Aam atau Gus Aam. Gus Aam mengatakan bahwa hingga saat ini setidaknya telah ada 10.000 nama yang akan diberangkatkan untuk mengikuti aksi di Jakarta.

"Sekitar 10 ribu yang masuk ke saya. Tapi bukan saya saja. Kan banyak. Dari kiai mungkin ada. Yang lain-lain ada yang udah siap berangkat," ujarnya, Sabtu (18/5).

2. Mulai berangkat hari ini

Berangkat Hari Ini, 10 ribu Warga Jatim Diklaim Ikut People PowerIDN Times/Fitria Madia

 

Keberangkatan ini pun akan dimulai sejak Sabtu (18/5). Mereka menuju ke Jakarta secara berangsur-angsung melalui berbagai macam moda transportasi.

"Sebenarnya kita tidak instruksikan tapi memang hampir semua relawan terpanggil. Ada yang sewa dua bis secara pribadi. Ada yang pkai kereta api. Ada yang pkai pesawat. Kita hanya imbau saja bersama berjuang mengawal suara Pak Prabowo," imbuhnya.

3. Urusan akomodasi dan logistik telah diatur relawan lain

Berangkat Hari Ini, 10 ribu Warga Jatim Diklaim Ikut People PowerIDN Times/Fitria Madia

 

Selain itu, Gus Aam mengatakan bahwa untuk urusan akomodasi dan logistik telah disediakan oleh para relawan yang ada di Jakarta. Sehingga relawan yang berangkat dari Jawa Timur tidak akan terlantar dalam jumlah besar.

"Relawan sendiri mereka urunan sendiri berangkat cari makan sendiri. Kan juga banyak punya teman di sana di Jakarta. Jadi Insya Aallah tidak terlantar. Karena hampir semua masjid menyiapkan. Disiapkan kok," terangnya.

4. People power dirasa perlu

Berangkat Hari Ini, 10 ribu Warga Jatim Diklaim Ikut People PowerIDN Times/Fitria Madia

 

Gus Aam menuturkan bahwa people power memang perlu dilakukan apabila aksi-aksi di berbagai daerah, termasuk yang ia lakukan di Jatim, tidak membuahkan hasil. Menurutnya BPN juga telah menempuh cara sendiri untuk memperjuangkan Prabowo-Sandiaga dengan melaporkan kecurangan-kecurangan selama Pemilu. Namun usaha tersebut menemui jalan buntu.

"Akhirnya kita juga berusaha lah denga  teman di Jakarta. Bahwa ini harus tuntas. Mempertahankan sampai titik darah penghabisan. Pak Prabowo harus menang tidak boleh kalah," pungkasnya.

5. Petinggi NU lain melarang warga NU berangkat

Berangkat Hari Ini, 10 ribu Warga Jatim Diklaim Ikut People PowerTwitter/@nahdlatululama

 

Sementara itu, Wakil Rais Syuriah Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur (Jatim), KH Agus Ali Masyhuri atau Gus Ali malah berkata berbeda. Gus Ali melarang warga NU untuk berangkat melakukan people power di Jakarta.

"Enggak ada orang NU yang berangkat. Siapa? Enggak ada yang berangkat. Saya jamin saya mewakili Rais Am, (orang) NU enggak ada yang berangkat," tegasnya.

Baca Juga: Soal People Power, Ma'ruf Amin: Saya Harap Tidak Terjadi

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya