Adu Branding Calon Wali Kota Surabaya, Mobil Mewah Vs Odong-odong

Punya siapa yang bakal menarik hati pemilih?

Surabaya, IDN Times - Para pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Surabaya saling beradu kelebihan pada masa kampanye ini. Termasuk "perang branding". Keduanya menjadikan mobil sebagai media branding untuk kampanye.

Paslon nomor urut 1 Eri Cahyadi-Armuji sudah lebih dulu memiliki odong-odong berwarna merah-hitam, yang di bagian depannya dihias kepala banteng, sebagai representasi PDI Perjuangan, partai yang mendukung keduanya. Sedangkan paslon nomor urut 2 Machfud Arifin-Mujiaman Sukirno baru-baru ini mendapat dukungan mobil mewah untuk di-branding 

1. Hummer Limousine dan Porsche jadi di-branding MA-Mujiaman

Adu Branding Calon Wali Kota Surabaya, Mobil Mewah Vs Odong-odongMobil mewah yang di-branding paslon nomor urut 2 Pilkada Surabaya, Machfud Arifin-Mujiaman Sukirno. IDN Times/Dok istimewa.

Dua mobil mewah yang di-branding paslon nomor urut 2 yaitu berjenis Hummer Limousine dan Porsche. Mobil-mobil ini merupakan milik pengusaha, dokter gigi, sekaligus sahabat Machfud yaitu David Andreasmito. Dua mobil ini pun sering berkeliling kota untuk mengampanyekan pasangan Machfud-Mujiaman.

"Selama ini saya sering membantu dan tidak ada label Pak MA (Machfud Arifin). Boleh kan kalau mobil saya saya pasangin (di-branding stiker Machfud Arifin-Mujiaman)," ujar David, Jumat (23/10/2020).

2. Pilih mobil mewah saat lihat odong-odong yang dihias gambar Eri-Armuji

Adu Branding Calon Wali Kota Surabaya, Mobil Mewah Vs Odong-odongMobil mewah yang di-branding paslon nomor urut 2 Pilkada Surabaya, Machfud Arifin-Mujiaman Sukirno. IDN Times/Dok istimewa.

Ide pemberian stiker di mobil mewah ini berawal saat David melihat odong-odong yang dihias untuk mengampanyekan paslon nomor urut 1, Eri-Armuji. Namun alih-alih odong-odong, ia memilih menghias dua mobil mewahnya yang bernilai miliaran untuk membantu kampanye MA-Mujiaman.

"Sebetulnya ide mereka bagus. Waktu itu Pak Armudji membuat odong-odong. Tapi saya pikir itu kan ilegal, kendaraannya tidak sesuai peruntukannya dan Pak MA gak akan setuju kalau saya melakukan sesuatu yang ilegal. Makanya saya berpikir, apa ya selain odong-odong yg panjang itu. Oh ya, saya lupa. Saya kan punya mobil Hummer Limousin dan Porsche. Saya branding saja," tambahnya.

Baca Juga: Tekad Eri Menaikkan Insentif Guru Ngaji, Mujiaman Tuntaskan Surat Ijo

3. Tim Eri-Armuji tak mau ambil pusing

Adu Branding Calon Wali Kota Surabaya, Mobil Mewah Vs Odong-odongOdong-odong yang dihias untuk mengampanyekan Paslon nomor urut 1 Pilkada Surabaya, Eri Cahyadi-Armuji. IDN Times/Fitria Madia

Di sisi lain, tim paslon nomor urut 1, Eri-Armuji tak mau ambil pusing perihal adu branding mobil mewah vs odong-odong tersebut. Menurut Juru Bicara paslon nomor urut 1, Achmad Hidayat, yang terpenting harus ditunjukkan adalah visi, misi, dan program kerja. Bukan mewah atau tidaknya alat peraga kampanye. Kendaraan-kendaraan itu, lanjutnya, tak akan memengaruhi kepemimpinan.

"Kami fokus melayani warga surabaya saja. Itu urusan mereka. Cuma warga sudah mencatatat dan mengingat siapa pemimpin surabaya yang merakyat serta melayani dan siapa yang memang elitis," jawab Achmad singkat.

Baca Juga: Eri Tebus Ijazah Pelajar SMA/SMK, Machfud Ingin Wujudkan Bedah Rumah 

Topik:

  • Dida Tenola

Berita Terkini Lainnya