ODGJ di Tulungagung Berlatih Menari untuk Terapi
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tulungagung, IDN Times- Pemerintah Desa Ringinpitu, Kecamatan Kedungwaru, Kabupaten Tulungagung memiliki cara berbeda untuk menangani warga yang termasuk dalam kategori Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ).
Setiap seminggu sekali mereka dikumpulkan di balai desa dan diajak berlatih menari dan berkesenian. Melalui kegiatan ini diharapkan dapat menjadi terapi bagi para ODGJ tersebut.
1. Biasanya hanya pelayanan pemeriksaan kesehatan dan pengobatan
Kepala Desa Ringinpitu, Suwito mengatakan sebanyak 33 warganya masuk dalam kategori ODGJ. Sebelumnya secara rutin mereka memberikan pelayanan berupa pemeriksaan kesehatan dan pengobatan bagi para ODGJ tersebut. Namun mereka memiliki inisiatif untuk mengajak berkesenian para ODGJ ini.
"Biasanya mereka juga berkaraoke, melihat hal tersebut saya kepikiran bagaimana kalau mereka diajak menari," ujarnya, Rabu (05/06/2024).
Baca Juga: Polres Tulungagung Selidiki Remaja yang Cekoki Anak Kecil dengan Miras
2. Hanya ODGJ dengan gejala ringan dan sedang
Tidak semua ODGJ diajak dalam kegiatan tersebut. Budi Plandang, seniman yang ditunjuk sebagai pelatih mengatakan hanya ODGJ dengan kategori sedang dan ringan saja yang diikutkan dalam program menari ini. Hal ini dikarenakan mereka masih dapat diajak komunikasi dengan baik meski kadang tidak nyambung.
"Kalau yang kategorinya ODGJ berat susah, kalau nanti teriak-teriak tidak bisa dikondisikan malah mengganggu yang lain," tuturnya.
3. Bisa mengendurkan syaraf bagi ODGJ
Tak hanya bisa menjadi hiburan, kegiatan ini juga dinilai dapat menjadi terapi bagi ODGJ. Hal ini dikarenakan mereka cukup menikmati proses latihan tersebut. Setelah latihan para ODGJ ini juga mendapatkan layanan pemeriksaan kesehatan dan pengobatan gratis.
"Mungkin bisa mengendurkan syaraf juga, agar tidak terlalu kaku, kalau diajak menari bernyanyi mereka juga senang," pungkasnya.
Baca Juga: Satu JCH 2024 Asal Tulungagung Batal Berangkat karena Sedang Hamil