Perempuan Tanpa Identitas Tewas Tersambar Kereta Api di Tulungagung

Diduga korban bunuh diri

Tulungagung, IDN Times - Seorang perempuan di Kabupaten Tulungagung ditemukan tewas di sebuah rel kereta api. Diduga, ia mengakhiri hidupnya dengan menabrakkan diri ke kereta api yang melintas. Perempuan tanpa identitas ini diduga sengaja duduk di dekat rel kereta api di wilayah Desa Ketanon, Kecamatan Kedungwaru. Belum dapat diketahui identitas korban. Namun, dari sepeda motor yang ditinggalkannya, diduga korban merupakan warga Kecamatan Ngasem, Kabupaten Kediri.

1. Korban duduk di atas rel kereta api

Perempuan Tanpa Identitas Tewas Tersambar Kereta Api di TulungagungPolisi menyisir rel kereta api. IDN Times/ Bramanta Pamungkas

Salah seorang saksi, Parnoto mengatakan peristiwa ini terjadi sekitar pukul 05.00 WIB. Saat itu sejumlah warga yang lewat memperingatkan korban yang sedang duduk di rel kereta api. Mereka mengatakan kereta akan segera melintas. Namun korban tidak bergerak dari lokasinya. Tak lama kemudian kereta api Gajayana jurusan Jakarta-Malang melitas dari arah utara menuju selatan. "Akhirnya korban tewas tertabrak, tubuhnya terbelah menjadi dua," ujarnya, Rabu (15/11/2023).

Baca Juga: Komplotan Pencuri Mobil di Tulungagung Gunakan Modus COD

2. Korban tinggalkan sepeda motor

Perempuan Tanpa Identitas Tewas Tersambar Kereta Api di TulungagungSepeda motor yang diduga ditinggalkan korban. IDN Times/ Bramanta Pamungkas

Polisi yang tiba di lokasi kejadian langsung menyisir rel untuk mengumpulkan serpihan anggota tubuh. Tidak ditemukan adanya identitas pada diri korban. Mereka hanya menemukan sebuah kunci sepeda motor di dekat tubuh korban. Sepeda motor ini diparkir tidak jauh dari lokasi. Jenazah korban lalu dibawa ke RSUD dr Iskak untuk keperluan identifikasi. "Kalau dari STNK sepeda motor diduga korban merupakan warga Kecamatan Ngasem kabupaten Kediri," tuturnya.

3. Perjalanan dua kereta api alami keterlambatan

Perempuan Tanpa Identitas Tewas Tersambar Kereta Api di TulungagungTubuh korban yang tewas tertabrak kereta api. IDN Times/ Bramanta Pamungkas

Deputy Vice President PT KAI (Persero) Daop 7 Madiun, Irene Margareth Konstantine mengatakan peristiwa ini menyebabkan keterlambatan jadwal dua relasi kereta api. KA Gajayana mengalami kelambatan 6 menit dan KA CL Dhoho relasi Blitar - Kertosono terlambat 11 menit. Irene juga mengimbau masyarakat untuk tidak beraktivitas di jalur kereta api. Larangan tersebut selain membahayakan diri sendiri, juga mengganggu perjalanan kereta api. “Dengan tertibnya masyarakat dan peran optimal seluruh stakeholder, diharapkan keselamatan di jalur kereta api dapat terwujud. Sehingga perjalanan kereta api tidak terganggu dan masyarakat juga selamat," pungkasnya.

 

Mari bersama cegah perilaku bunuh diri 


Bunuh diri merupakan masalah kesehatan jiwa serius yang sering diabaikan masyarakat. Jika kamu membutuhkan pertolongan atau mengenal seseorang yang membutuhkan bantuan, kamu bisa menghubungi layanan konseling pencegahan bunuh diri, di nomor telepon gawat darurat (emergency) hotline (021) 500–454 atau 119, bebas pulsa.


Menurut data dari Kementerian Kesehatan RI, saat ini sudah terdapat lebih dari 3.000 Puskesmas yang memiliki layanan kesehatan jiwa. Kamu bisa menghubungi atau langsung mendatangi Puskesmas terdekat untuk mengetahui apakah mereka melayani kesehatan jiwa. Bagi pemegang BPJS, konsultasi kejiwaan di Puskesmas tidak dikenakan biaya alias gratis. Jika belum memiliki BPJS, kamu tetap bisa berkonsultasi dengan biaya administrasi sebesar Rp5.000.


Selain itu, Kemenkes RI juga menyiapkan 5 RS jiwa rujukan yang dilengkapi dengan layanan konseling kesehatan jiwa dan pencegahan bunuh diri. RS jiwa tersebut ialah:


RSJ Amino Gondohutomo Semarang, nomor telepon (024) 6722565
RSJ Marzoeki Mahdi Bogor, nomor telepon (0251) 8324024, 8324025, 8320467
RSJ Soeharto Heerdjan Jakarta, nomor telepon (021) 5682841
RSJ Prof Dr Soerojo Magelang, nomor telepon (0293) 363601
RSJ Radjiman Wediodiningrat Malang, nomor telepon (0341) 423444


NGO Indonesia pencegahan bunuh diri:
Jangan Bunuh diritelp: (021) 9696 9293email: janganbunuhdiri@yahoo.com
Organisasi INTO THE LIGHTmessage via page FB: Into The Light Indonesia (@IntoTheLightID)direct message via Twitter: @IntoTheLightID
Kementrian Kesehatan Indonesiatelp: (021) 500454

Baca Juga: Wisatawan Pantai Sanggar Tulungagung Hilang Tergulung Ombak

Bramanta Pamungkas Photo Community Writer Bramanta Pamungkas

peternak huruf

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya