Keluarganya Dihina Ketum Ganjarist, Pesantren Lirboyo Buka Suara

Video di capture dengan caption tidak pantas

Kediri, IDN Times - Putri pengasuh Pondok Pesantren Putri Al-Ihsan Lirboyo Kediri, Ning Imaz Fatimatuz Zahra dihina oleh pegiat media sosial Eko Kuntadhi. Ketua Umum Kornas Ganjarist ini meng-capture video TikTok yang dibuat akun NU Online. Dalam capture tersebut, video Ning Imaz diberi caption dengan kata yang kurang pantas. Eko lalu mengunggahnya melalui akun Twitter miliknya @_ekokuntadhi. Unggahan tersebut pun menibulkan kecaman dari netizen karena dinilai kurang pantas.

1. Sedang menjelaskan tafsir Surat Ali Imron Ayat 14

Keluarganya Dihina Ketum Ganjarist, Pesantren Lirboyo Buka SuaraIlustrasi Al-Qur'an (IDN Times/Sunariyah)

Dalam video berdurasi 1 menit 34 detik ini, Ning Imaz sedang menjelaskan tentang tafsir Surat Ali Imran ayat 14. Video ini juga diunggah di akun TikTok NU Online dengan judul Lelaki di Surga Dapat Bidadari, Wanita Dapat Apa?.

Eko Kuntadhi lalu meng-capture video tersebut dan memberi keterangan, Jadi bidadari bukan perempuan?. Tidak hanya itu, di dalam potongan video yang diunggah dibubuhi caption 'Tolol tingkat kadal'. Di bawahnya juga ditambahi 'Hidup kok cuma mimpi selangkangan'.

2. Netizen dukung Ning Imaz dan kecam Eko Kuntadhi

Keluarganya Dihina Ketum Ganjarist, Pesantren Lirboyo Buka SuaraIlustrasi Media Sosial. (IDN Times/Aditya Pratama)

Pasca unggahan ini, Ning Imaz sendiri mendapatkan banyak dukungan dari warganet. Selain meminta Ning Imaz untuk bersabar, netizen juga mengecam cuitan yang dilakukan oleh Eko Kuntadhi.

Putri dari KH Kholiq Ridwan, Pengasuh Pondok Pesantren Lirboyo Kediri ini pun berterimakasih atas dukungan itu. "Saya nggak harus disukai, saya selalu bilang untuk ambil yang baik dan buang yang buruk. Bagaimanapun juga saya hanya manusia, tapi agama mbok jangan dihina-hina, mbok kalo nggak mudeng itu tanya, mbok sing nduwe wedi," tulisnya.

Baca Juga: GP Ansor Laporkan Roy Suryo atas Dugaan Pencemaran Nama Baik Menag 

3. Keluarga Lirboyo sayangkan ulah Eko

Keluarganya Dihina Ketum Ganjarist, Pesantren Lirboyo Buka SuaraKepala Staf Kepresidenan Moeldoko kunjungi Pondok Pesantren Lirboyo, Kediri, Jawa Timur. (dok. KSP)

Sementara, Pengasuh Pondok Pesantren Lirboyo Kediri KH Oing Abdul Muid Shohib, sangat menyayangkan unggahan Eko Kuntadhi. Menurutnya, media sosial tidak semestinya digunakan untuk caci maki atau ujaran kebencian.

Apabila Eko Kuntadhi tidak sepakat dengan apa yang disampaikan oleh Ning Imaz, seharusnya bisa lebih beradab. “Kita sangat menyayangkan. Medsos tidak semestinya digunakan untuk caci maki, ujaran kebencian,” pungkasnya.

Baca Juga: Berbekal Ilmu Lirboyo, Kakak Beradik Bumikan Pagar Nusa di Cirebon

Bramanta Pamungkas Photo Community Writer Bramanta Pamungkas

peternak huruf

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya