Wow! Vaksin Merah Putih Unair Sudah Masuk Fase Animal Trial

Akan diuji coba ke tikus dan kera

Surabaya, IDN Times - Rektor Universitas Airlangga (Unair), Prof. M. Nasih memastikan bahwa uji in vitro Vaksin Merah Putih di level universitas sudah selesai. Vaksin tersebut sudah melalui tiga tahapan dan menghasilkan rekombinan viral vector adenovirus dan adeno associate virus.

Dalam proses pengembangan vaksin diperlukan lima tahapan. Artinya, Vaksin Merah Putih Unair tinggal menempuh dua tahapan lagi, yakni tahap empat yang merupakan validasi dan uji pre klinis. Uji validasi dilakukan di Lab BSl dan PT Biotis Pharmaceuticals Indonesia, dan tahap lima merupakan uji klinis tiga tahap di RSUD dr Soetomo.

1. Vaksin segera diujicobakan ke hewan

Wow! Vaksin Merah Putih Unair Sudah Masuk Fase Animal TrialIlustrasi Vaksin (IDN Times/Arief Rahmat)

Nah, untuk tahap keempat, Unair bekerja sama dengan Biotis. Nantinya, vaksin merah putih akan memasuki tahap validasi dan uji pre-klinis. Dalam tahap ini ada beberapa rangkaian. Salah satunya animal trial atau uji coba terhadap hewan. Nasih menyebut, ada dua sampel hewan yang dipakai. Yakni tikus dan kera.

"Jadi karena kami tidak punya fasilitas sampai ke sana, terutama untuk pengadaan kera dan juga laboratorium BSL 3. Kami sedang dalam renovasi, sehingga perlu kerja sama dengan Biotis" jelas Nasih usai sidang terbuka Dies Natalis ke-66 Unair, Senin (9/11/2020).

2. Jika berhasil berlanjut ke manusia

Wow! Vaksin Merah Putih Unair Sudah Masuk Fase Animal TrialRektor Unair Profesor Nasih. (IDN Times/Fitria Madia)

Apabila uji coba terhadap hewan itu sukses, Nasih mengatakan kalau vaksin segera diujikan ke manusia. Dia meminta semua pihak agar bersabar. Sebab, butuh proses yang sangat panjang sampai vaksin COVID-19 itu benar-benar bisa diproduksi.

"Setelah trial ke kera sukses dan efektf tidak ada dampak yang signifikan, maka akan kami lanjutkan ke uji pada manusia tahap 1,2, hingga 3. Tentunya ini tahapan yang panjang dan lama, tidak apa-apa, ini bagian dari usaha," katanya.

Baca Juga: Menanti Vaksin COVID-19, Solusi Mujarab Mengatasi Pandemik

3. Vaksin masuk tahap validasi dengan gunakan dua strain virus dari Wuhan dan Surabaya

Wow! Vaksin Merah Putih Unair Sudah Masuk Fase Animal TrialPenandatanganan MoU riset pengembangan Vaksin Merah Putih antara Universitas Airlangga dengan PT Biotis Pharmaceuticals Indonesia, Senin (9/11/2020). Dok.Humas Universitas Airlangga

Sementara itu, peneliti vaksin merah putih, Prof Ni Nyoman Tri Puspaningsih juga memastikan vaksin telah lolos tahapan uji coba di level universitas. Sekarang ini vaksin tersebut telah masuk pada tahap validasi.

"Vaksin Merah Putih unair telah menghasilkan rekombinan dan memasukkan spec, baik spec world type atau strain Wuhan, maupun strain spec mutan yang ditemukan di Surabaya," ucapnya.

"Tahap validasi ini adalah tahapan uji tantang yang akan selesai pada akhir November ini dan uji pre klinis hewan di Biotis akan dilakukan pada Desember 2020-Oktober 2021," Nyoman menambahkan.

Sekadar diketahui, Vaksin Merah Putih Unair terdiri tiga pengembangan jenis vaksin dari dua metode next generation platform. Yakni platform viral vector berbasis adenovirus dan adeno associated virus. Kemudian juga berbasis peptida.

Baca Juga: Pemkot Malang Mulai Mendata Distribusi Vaksin COVID-19

Topik:

  • Dida Tenola

Berita Terkini Lainnya