Sumur Tercemar Minyak di Kediri, DLH Jatim Pantau Hasil Sampel

Saat ini sampel air sumur masih diteliti

Kediri, IDN Times - Sumur warga di Kelurahan Tempurejo, Kecamatan Pesantren, Kota Kediri diduga mengandung minyak. Informasi ini mendapatkan atensi dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur (Jatim).

Wakil Gubernur Jatim, Emil Elestianto Dardak memastikan kalau pemprov melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Jatim terus berkoordinasi dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Kediri.

"DLH Provinsi terus berkoordinasi dengan Dinas yang membidangi LH (Lingkungan Hidup) di Kediri," ujarnya kepada IDN Times, Senin (11/9/2023).

Mantan Bupati Trenggalek ini juga mengaku sudah mendapatkan kabar kalau air sumur yang diduga tercemar itu sudah diambil sampelnya untuk diteliti. Saat ini penelitian dilakukan sementara oleh pihak Pemkot Kediri.

"Sampel yang diambil dari sumur dijadikan basis untuk menilai," kata Emil.

Warga Tempurejo Kota Kediri mengatahui air di dalam sumurnya berubah menjadi pekat dan mengeluarkan bau tak sedap pada Jumat (8/9/2023). Setelah diperiksa ternyata air sumur mereka ini seperti tercampur minyak. Bahkan air tersebut dapat terbakar saat disulut api.

Ketua RT 05 Kelurahan Tempurejo, Abdullah Mubarok mengaku sudah melaporkan kejadian ini ke sejumlah pihak. Dalam beberapa hari terakhir ini beberapa pihak seperti kepolisian dan Labkesda Pemkot Kediri telah mengambil sampel air warga. Namun hasilnya belum keluar. Total terdapat 14 KK yang mengalami kejadian ini. 

"Saat ini air seperti keluar warna pelangi, seperti tercampur dengan minyak," pungkasnya.

Baca Juga: Sumur Warga di Kota Kediri Tercemar Minyak

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya