Sudah Ada Pergub, Bibit Porang Tetap Langka

Surabaya, IDN Times - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur (Jatim) telah menerbitkan Peraturan Gubernur (Pergub) tentang Pengawasan Peredaran Benih Porang di Jatim. Pergub ini mengatur larangan penjualan ekspor bibit porang.
"Porang, kita hanya boleh diekspor ketika sudah panen dan diolah dalam bentuk chip (keripik) atau tepung," ujar Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Jatim, Hadi Sulistyo, Kamis (16/9/2021).
1. Minta petani tidak jual benih dan bibit ke luar

Hadi berharap, para petani dan pengusaha untuk tidak menjual benih dan bibit porang ke luar Jatim terlebih dahulu. Terutama benih porang varietas Madiun 1, yang merupakan yang pertama dan satu-satunya porang unggul di Indonesia yang ditetapkan oleh Kementerian Pertanian (Kementan).
"Makanya ada Pergub untuk melarang benih porang ke luar, karena Jatim masih kekurangan," kata Hadi.
2. Petani mulai kesulitan cari benih

Diakui oleh Hadi bahwa saat ini petani Jatim kesulitan mencari benih karena banyak yang mulai banyak menanam porang. Untuk mengantisipasi penjualan benih ke luar Jatim, pemprov menjalin kerja sama dengan beberapa pabrik pengolahan porang di Madiun dan Pasuruan, agar porang lebih banyak diolah dalam bentuk bahan jadi.
Salah satunya seperti olahan porang menjadi beras Konnyaku yang terkenal memiliki daya serat tinggi, rendah kalori dan bebas lemak. "Hanya saja, porang harus diolah dengan menggunakan teknologi pabrikan, agar bisa menjadi beras sehat bernilai ekonomis tinggi," jelas Hadi.
Baca Juga: Booming Porang, KTNA Madiun Anggap Sebagai Euforia
3. Gubernur instruksikan pebgembangan pabrik pengolahan porang di 17 daerah

Selain itu, Gubernur Khofifah juga terus mengembangkan pabrik-pabrik kecil di 17 kabupaten/kota agar mempermudah pengolahan porang agar tidak dijual dalam bentuk mentah. "Ibu Gubernur akan merencanakan membantu bagaimana pabrikan-pabrikan kecil itu berkembang melalui dana KUR atau diupayakan dengan kredit lain," pungkasnya.
Baca Juga: Ekspor Porang di Jatim Selalu Naik, Nilainya Ratusan Miliar Rupiah
Berita Terkini Lainnya
TRENDING
- 7 Rekomendasi Rumah Makan di Nganjuk, Menunya Variatif!
- Suporter Tamu Dilarang Away Day, Arema FC: Kami Patuhi PSSI
- Wisatawan Coban Glotak Malang Dihebohkan Pria Berpakaian BDSM
- 5 Rekomendasi Kuliner Mi Pedas di Gresik, Enak dan Lezat!
- Heboh Pria Berkostum BDSM, Ternyata Jalankan Misi dari Pacarnya
- 10 Persen Penjualan Tiket Indonesia VS Palestina Disumbangkan
- Hasil Survei PRCI di Lamongan, Ganjar Unggul dari Anies dan Prabowo
- Pendekar Muda di Banyuwangi Tewas Saat Ujian Kenaikan Tingkat
- Tiket Argentina Ludes 9 Menit, Erick Thohir: Gak Kalah dengan Konser
- Saksi Pemprov Jatim Akui Pokmas Hibah Sahat Tak Punya Kantor